Tegal – Menindaklanjuti Surat Edaran Setjen Kemenag RI nomor S- 1741/SJ/B.Vl/KS.01/04/2022 tanggal 7 April 2022 perihal Pelaksanaan Program 1 (satu) Juta Vaksinasi Booster Tahun 2022, Kantor Kemenag Kab Tegal bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, menyelenggarakan kegiatan vaksin Booster untuk ASN dan keluarga Kemenag dengan target sasaran sebanyak peserta. Untuk menghindari banyaknya kerumunan serta efesiensi kedekatan layanan, sasaran kegiatan dibagi dalam 19 titik, dari mulai kantor Kemenag Kab Tegal, madrasah/pondok pesantren hingga tempat ibadah seperti masjid dan gereja. Adapun pelaksanaannya dimulai tanggal 13 sampai 16 April 2022.
Kakanwil Kemenag Provinsi Jateng, Musta’in Ahmad, dalam rangkaian kegiatannya menyempatkan diri memonitoring langsung pelaksanaan Vaksin Booster di MAN 1 Tegal. Beliau merasa senang bahwa apa yang menjadi program pemerintah, dan juga Kemenag Pusat bisa ditindaklanjuti dengan sangat baik dan antusias oleh Kemenag Kabupaten/kota, termasuk Madrasah Negeri dan masyarakat.
” Secara konsep dan teknis, Kankemenag Kab Tegal beserta jajarannya sudah bekerja dengan baik untuk menyukseskan program satu juta Vaksin Booster ini. Problemnya tinggal pada animo masyarakat yang belum bisa berpartisipasi seratus persen sesuai target. ini umum terjadi di semua daerah,” ujarnya.
Kepala Kankemenag Kab. Tegal- Akhmad Farkhan- menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Dinkes Kab Tegal, Basnaz serta seluruh stake holder yang ada di Kemenag Kabupaten Tegal karena telah ikut andil dalam pelaksanaan program sejuta vaksin Booster. Menurutnya, tanpa dukungan para pejabat, madrasah, pengawas, KUA, Penyuluh dan semua ASN program satu juta vaksin Booster Kemenag akan susah terwujud.
Farkhan juga menyempatkan diri memonitoring pelaksanaan Vaksin Booster di titik tempat ibadah yakni Gereja Katolik St. Maria Immaculata Slawi pada hari Jumat tanggal 15/4/2022. Beliau merasa terharu dan menyampaikan terimakasih kepada Pimpinan Gereja- Rm. C. Agung. P. Setyawan- karena telah ikut mendukung program satu juta vaksin Booster oleh Kemenag.
“ Saya salut dan bangga terhadap Gereja Katolik St. Maria Immaculata Slawi yang telah ikut mendukung program sejuta vaksi nBooster oleh Kemenag. Terlebih lagi dari 77 orang peserta vaksin yang hadir di Gereja ini ternyata sebagian beragama muslim. Ini menjadi bagian contoh adanya kerukunan antar umat beragama yang terbangun baik di Slawi,” ujarnya. (Najmudin/bd)
