Boyolali (Humas MTsN 9) – Dalam rangka ikut serta memeriahkan World Clean Up Day (WCD) tahun 2018 keluarga besar MTsN 9 Boyolali melaksanakan kegiatan bersih – bersih lingkungan sekolah. Kegiatan tersebut dilaksanakan karena kepedulian sekolah terhadap sampah yang ada di lingkungan sekolah.
World Clean Up Day (WCD) adalah kegiatan yang diinisiasi oleh Lets Do It World di Estonia pada 2018 sebagai bentuk kepedulian atas penanganan sampah yang ada di dunia. Tahun 2018 World Clean Up Day diselenggarakan secara serentak pada sabtu (15/9) di seluruh dunia.
Kepala MTsN 9 Boyolali, Ali Imron, menyampaikan bahwa kegiatan WCD yang dilaksanakan oleh MTsN 9 tersebut sebenarnya sudah dilaksanakan rutin oleh sekolah dengan tema jumat bersih. Namun karena adanya surat permohonan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah nomor 8817/Kw.11.2/5/PP.00/09/2018, kegiatan yang biasanya dilaksanakan hari jumat tersebut diundur menjadi hari sabtu (15/9).
“Kegiatan bersih – bersih sekolah yang semestinya dilaksanakan pada hari jumat kemarin, dilaksanakan hari ini (Sabtu, 15/9). Sesuai dengan surat dari Kanwil Kemenag Jateng. Dan sekaligus dalam rangka partisipasi madrasah dalam kegiatan World Clean Up Day,” ungkapnya
Ali imron juga menambahkan bahwa sejatinya kegiatan bersih-bersih lingkungan sekolah sesuai dengan ajaran agama islam. dimana kebersihan dalam agama islam mendapatkan tempat yang tersendiri. Mulai dari kebersihan diri hingga kebersihan lingkungan.
“Sesuai dengan sabda nabi, kebersihan adalah sebagaian dari iman. Mari kita budayakan kebersihan sebagai budaya dari MTsN 9,” ujarnya.
Kegiatan bersih bersih lingkungan mtsn 9 boyolali diikuti oleh 487 peserta. Dimulai dari membersihkan dalam kelas, halaman sekulah dan berlanjut ke lingkungan sekolah dan berhasil mengumpulkan 345,5 Kg sampah. (jaim/rf)
