Kab. Pekalongan – Rentetan pekerjaan operator madrasah sangat menguras pikiran, mata, tenaga dan fisik. Tepatnya rentetan pekerjaan redaktur pemberitaan madrasah yang luar biasa. Pemberitaan prestasi, kegiatan PHB/PAS dan kegiatan madrasah membutuhkan peran operator yang tak kunjung selesai. Sabtu (12/3/2022).
Pikiran terfokus untuk mengurai paparan menjadi runtutan redaksi yang kronologi, rangkaian kata, diksi, menarik dan komunikatif. Retina mata tertuju padamu redaksi berita dirangkai dari kata menjadi kalimat, paragraf, dan wacana secara utuh. Gerak mata mengikuti alur pikir yang dirunut dengan jemari. Tenaga yang terkuras tak terbilang harga dari pagi duduk dan duduk merangkai kata via media handphone dengan layar terbatas. Aktivitas ini membutuhkan fisik yang prima yang digenjot rentetan pemberitaan tiada henti. Asupan terbatas akan menghambat aktivitas.
Merunut histori pekan ini produktivitas pemberitaan di kejar tayang. Pemberitaan 11 prestasi online meliputi : ESN, OSSI, KKN, MSC, OLNAS, NYO, KHSN, OKINAS, ISC, KBI dan PISA. Pemberitaan PHB/PAT meliputi kegiatan PHB/PAT online via google form dan peranan pengawas PHB/PAT. Pemberitaan kegiatan madrasah rakor pemantapan KSN, motivasi meraih mimpi KSN, kecerdasan emosi meningkatkan motivasi KSN, rakor persiapan ujian madrasah dan workshop computational thinking serta cuitan operator. Jadi tercatat ada 19 berita yang di ekspos meliputi 11 KSN online, 2 PHB/PAT, 3 motivasi KSN, 1 UM, 1 Workshop CT dan 1 curhatan operator.
Disampaikan oleh Mudasir bahwa peranan operator madrasah secara kasat mata tidak bisa dianggap sebelah mata. Peranan operator mengemas poster dan pemberitaan di media sosial akan membumikan madrasah mendunia melewati batas sekat dan pyur dikonsumsi publik. “Peranan operator mensosialisasikan madrasah di jagad maya diharapkan menyedot perhatian publik dan berimbas makin tenar madrasah serta follower untuk bergabung dengan madrasah. Tidak dapat dipungkiri peranan sosial media sekarang ini mengikuti perkembangan teknologi dan dipaparkan oleh operator untuk mendesain brand ambasador MAN Pekalongan menuju madrasah hebat bermartabat mandiri berprestasi.” jelasnya. (C-NA/An/tbd)
