Salatiga – Sehubungan akan diadakannya audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia, maka kantor Kementerian Agama Kota Salatiga menggelar rapat koordinasi persiapan audit BPK RI di Aula Kantor, Kamis (17/01). Rapat yang dipimpin Kepala kantor Kementerian Agama Kota Salatiga Fahrudin, bersama Kepala Subbagian Tata Usaha Soleh Mubin, dikuti para pejabat di lingkungan Kemenag kota Salatiga, Kepala Madrasah dan Pengelola Anggaran Kemenag kota Salatiga, KUA dan Humas.
Menurut Fahrudin, BPK yang direncanakan akan tiba di Jawa Tengah sekitar tanggal 28 Januari – 9 Maret 2019. Sedangkan keberadaan BPK RI di Kemenag kota Salatiga belum ada jadwal yang pasti.
“Kita dapat mempersiapkan hal-hal yang nantinya akan menjadi bahan yang akan diaudit oleh mereka sehingga nantinya tidak ada hal-hal yang ditemukan dalam pemeriksaan tersebut. Bekerja samalah dalam menyelesaiakan tugas-tugas yan pengauditan tersebut,” ujar Fahrudin.
Dirinya mengingatkan, kewajiban pejabat terkait persiapan pemeriksaan oleh BPK, yaitu memastikan SPJ sudah lengkap dan benar sesuai perundang-undangan. Dan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), Kepala Madrasah Negeri dan Bendahara pembantu Kemenag kota Salatiga yang terkait dengan pelaporan-pelaporan kegiatan untuk dapat menyiapkan berkas dan dokumen dan bukti pendukung pemeriksaan.
“Intinya saat ini bukan waktunya kita bicara dan diskusi tapi saatnya kita langsung action,” tegas Kepala Kantor.
Harapan Fahrudin, agar para pejabat dilingkungan Kemenag kota Salatiga dapat berperan aktif dalam memberikan penjelasan pada BPK. Dan juga berpesan agar proses pemberian data pada pemeriksa disertai dengan penjelasan, katanya. Diakhir sambutannya Fahrudin meminta seluruh ASN untuk dapat berada di tempat tugasnya masing-masing selama kedatangan BPK di lingkungan kemenag kota Salatiga. (KK/gt)
