Karanganyar – Pelaksanaan UMBK MTs dilingkungan Kemenag Kab. Karanganyar berjalan lancar dan tertib. Sebanyak 1930 Siswa MTs di lingkungan Kemenag Karanganyar mengikuti pelaksanaan UMBK pada hari pertama. Kasubag TU Kemenag Karanganyar, Wiharso, melakukan pemantauan pelaksanaan UAMBK di MTs N 3 Karanganyar, pada Rabu (20/3). UAMBK di MTs N 3 Karanganyar sendiri diikuti oleh 125 Siswa kelas 9.
Dalam kunjungannya, Wiharso mengajak seluruh ASN di madrasah ini untuk lebih serius dan memperhatikan tumbuh kembang siswanya.
“Bpk/Ibu guru harus lebih memperhatikan siswanya, mengingat di daerah Jumantono ini banyak orang tua yang menjadi pekerja di luar kota maupun di luar pulau, bahkan tidak sedikit juga yang menjadi tenaga kerja di Luar Negeri. Jadi mereka tinggal bersama nenek/kakek saja dirumah, kondisi seperti ini sangat berpengarauh pada tingkat perkembangan anak, baik dalam faktor gizi maupun faktor psikisnya. Jadi para guru harus perhatikan betul hal ini,” kata Wiharso.
Lebih lanjut, Wiharso menyampaikan, ASN dimadrasah ini tidak boleh hilang kendali dalam mensikapi situasi yang terjadi pada akhir – akhir ini.
“Para guru harus tetap fokus pada tugasnya, hal – hal yang terjadi baik dalam hal politik atau apapun yang terjadi pada Kementerian Agama jangan membuat para guru hilang kendali, sehingga meninggalkan apa yang menjadi tupoksinya. Jangan lupa 5 budaya kerja di Kementerian Agama tetap selalu di aplikasikan dalam keseharian agar mengakar dan benar – benar menjadi budaya dalam kerja kita,” tambahnya.
Tak lupa Wiharso ikut berdoa, semoga UAMBK MTs yang diselenggarakan dari Tgl 20 – 22 Maret 2019 ini dapat berjalan lancar dan anak – anak mendapat nilai yang maksimal.
“Semoga UAMBK MTs ini berjalan lancar dari awal sampai akhir, dan anak – anak semua mendapakan nilai yang maksimal, tentunya sesuai usaha masing – masing,” harapnya.(Ida-hd/Sua).
