Diklat Jurnalistik, Membentuk Siswa Yang Kritis Namun Konstruktif

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Surakarta – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kompetensi siswa dalam bidang jurnalistik, Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Madrasah Aliyah Negeri (MAN ) 1 Solo menggelar Pendidikan dan Latihan (diklat) Jurnalistik, Senin (22/5).

Menurut Pembina OSIS, Agus Dwi Prasetyo, yang mewakili Kepala MAN 1 Surakarta, diklat ini merupakan kali pertama diadakan dan tampil sebagai pembicara adalah tim dari Lembaga Pendidikan Jurnalistik Solopos (LPJS) Surakarta.

“Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kerjasama antara MAN 1 Surakarta dan Solopos saat acara wisuda beberapa waktu yang lalu (13/5), di mana saat itu Solopos mengadakan acara ayo membaca di sela-sela wisuda,” kata Agus.

Menurutnya, diklat jurnalistik ini sebagai upaya untuk membentuk siswa yang kritis namun konstruktif karena dunia jurnalistik adalah dunia yang sangat dinamis. Diharapkan melalui jurnalistik bisa mengangkat nama MAN 1 Surakarta.

“MAN 1 Surakarta saat ini telah memiliki beberapa majalah siswa yang dikelola oleh siswa yaitu Al Adzkia, Inthilaq dan Benzine, sehingga diharapkan dengan diklat ini akan lebih baik lagi dalam mengelola majalah-majalah siswa tersebut terutama dari sisi jurnalistiknya” papar Agus.

Salah satu peserta Diklat, Afifa, mengatakan sangat senang dengan acara ini karena bisa langsung berlajar pada wartawan Solopos.

“Semoga bisa menerapkan ilmu yang telah diberikan, khususnya untuk mengembangkan majalah madrasah yang kami kelola,” harapnya.

Dalam pemaparannya tim LPJS memaparkan materi seputar dunia jurnalistik, meliputi cara meliput berita, menyusun berita, hingga akhirnya menghasilkan berita.

LPJS mengatakan bahwa pelatihan jurnalistik di era modern seperti skrng ini sangat penting bagi siswa sebagai alternatif untuk menyalurkan aspirasinya, selain itu diklat jurnalistik ini bisa menjadi salah satu satu solusi agar siswa paham dengan dunia jurnalistik sehingga bisa memanfaatkan media massa seperti media cetak dan media online untuk menuangkan ide atau gagasan-gagasan. (ma1-rma/Wul)