Semarang – Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Andewi Susetyo menyambut kedatangan tim auditor dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang akan memeriksa Laporan Keuangan di lingkungan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah dan beberapa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri di Jawa Tengah.
“Selamat datang untuk tim BPK di Kemenag Jawa Tengah, meski sudah kesekian kalinya namun pemeriksaan ini memang harus dilakukan karena merupakan bentuk kontrol penggunaan dan pemanfaatan uang negara,” ucap Andewi dalam membuka entry briefing laporan keuangan Tahun 2015 di Aula Lantai II Gedung A Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah (20/2).
Kepala Bagian Tata Usaha meminta kepada jajarannya untuk menyiapkan segala keperluan yang dibutuhkan Tim BPK dalam proses pemeriksaan keuangan ini, tentunya berkas kelengkapan administratif maupun keuangan dan berkas pendukung lainnya.
“Audit Laporan Keuangan merupakan hal rutin bagi kita, untuk itu layani dengan baik kebutuhan tim auditor terkait kebutuhan berkas administratif yang dibutuhkan, sehingga proses audit dapat berjalan lancar,” pinta Andewi kepada jajarannya yang hadir dalam entry briefing.
Pemeriksaan keuangan ini dilakukan oleh BPK RI dalam rangka memberikan opini tentang tingkat kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan L/K. Laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah memuat opini.
Pemeriksaan atas laporan keuangan dilakukan dalam rangka memberikan pendapat/ opini atas kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan berdasarkan pada : satu, kesesuaian dengan standar akuntansi; dua, kecukupan pengungkapan (adequate disclosure); tiga, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan; dan terakhir efektivitas sistem pengendalian intern.
Dalam melaksanakan pemeriksaan keuangan, selain memberikan opini atas laporan keuangan, BPK juga melaporkan hasil pemeriksaan atas sistem pengendalian intern, dan laporan hasil pemeriksaan atas kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
“Tim BPK sebanyak 4 orang dan akan ada di Jawa Tengah selama 24 hari kalender,” jelas Andewi.
Mulai 20 Februari hingga 14 Maret tim auditor akan melakukan pemeriksaan dibeberapa satuan kerja, adapun jadwalnya sebagai berikut :
- Kankemenag Kab. Kudus ( 20-22 Februari 2016)
- STAIN Kudus (22 – 26 Februari 2016)
- STAIN Pekalongan (27 Februari – 1 Maret 2016)
- Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah (2 – 8 Maret 2016)
- IAIN Surakarta (9-14 Maret 2016)
“Semoga hasil pemeriksaan laporan Keuangan tahun ini mendapat predikat lebih baik dari tahun 2014 kemarin, baik secara opini maupun secara substantif,” harap Andewi. (wulan/gt)
