Kakanwil : Sempurnakan Haji dan Umrah untuk Allah SWT

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Magelang – Jemaah Calon Haji Kabupaten Magelang Tahun 1437H/2016M Selasa (19/07) hadir di Gedung Olah Raga (GOR) Gemilang Mungkid Kab. Magelang untuk mengikuti manasik haji massal I. Acara ini dibuka oleh Pengganti Sementara Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Syaifuddin Zuhri didampingi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Magelang, Khudaifah, dan para petugas yang mendampingi jemaah (TPHI, TPIHI, TKHI)

Kepala Seksi PHU Kantor Kementerian Agama  Kab. Magelang Ahmad Rosidi menyampaikan bahwa jumlah jemaah calon haji Kab. Magelang pada tahun 2016 sebanyak 819 orang yang hadir seluruhnya untuk mengikuti manasik massal I. Diharapkan para jemaah memperoleh gambaran yang jelas tentang pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji sehingga dapat mempersiapkan fisik dan mental serta teknis untuk kelancaran ibadah. “Semoga dengan persiapan yang matang bisa mengantarkan jemaah menjadi haji mabrur,” kata Rosidi.

Pada kesempatan itu, Pgs. Kepala Kanwil  Syaifuddin Zuhri, menyampaikan ucapan selamat Idul fitri. “Barangkali di antara kita ada kesalahan, marilah kita ikhlaskan dosa sesama anak Adam sehingga tidak akan ditagih di akhirat kelak.  Dengan selesainya urusan antara sesama semoga juga memperoleh ampunan dari Allah SWT,” kata Syaifuddin.

Terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji, Kakanwil meminta kepada para petugas untuk berkhidmat memberikan pelayanan kepada jemaah. “Jadikan pelayanan yang terbaik kepada jemaah itu sebagai ibadah,” himbaunya. Lebih lanjut diminta untuk mengutamakan keselamatan jemaah serta mengikuti prosedur yang telah ditetapkan oleh pemerintah sehingga seluruh aktifitas dan pergerakan jemaah bisa terkontrol.

Kepada para jemaah diingatkan untuk meluruskan niat untuk beribadah haji dan umrah hanya untuk Allah SWT, bukan untuk yang lain, riya, wisata, berniaga, misalnya. “Tidak ada balasan bagi haji mabrur kecuali surge,” kata Syaifudin mengingatkan. Untuk itu, perjalanan ibadah yang berat dengan waktu yang cukup lama dan dengan biaya yang besar itu agar dipersiapkan sebaik-baiknya agar tidak sia sia. “Perhatikan dan pahami seluruh manasik yang disampaikan agar pelaksanaannya nanti bisa sempurna,” pinta Kakanwil.

Untuk mengetahui informasi tentang haji, saat ini telah ada aplikasi Haji Pintar 2.0 berbasis Android yang bisa didownload secara gratis di Playstore. Aplikasi ini sangat penting bagi para jemaah karena berisi informasi penting, panduan ibadah, panduan ziarah, doa-doa, jadwal penerbangan, pemondokan, peta wilayah, informasi kesehatan dan lain sebagainya.

Kakanwil juga menyampaikan indikator keberhasilan penyelenggaraan ibadah haji antara lain, 1) seluruh jemaah haji bisa diberangkatkan ke Tanah Suci, 2) jemaah memperoleh pelayanan akomodasi, katering, transportasi dan kesehatan, 3) jemaah bisa melaksanakan wukuf, bagi yang sakit disafariwukufkan, yang meninggal dibadalhajikan, dan 4) yang sudah berhaji bisa dipulangkan ke tanah air. (fat/gt)