LPDG Jateng Menggelar Utsawa Dharma Gita tingkat Provinsi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Lembaga Pengembangan Dharma Gita (LPDG) Provinsi Jawa Tengah menggelar Seleksi Utsawa Dharma Gita (UDG) tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2017 mulai 17 – 19 Februari 2017 dengan mengambil lokasi untuk pelaksanaan kegiatan di Hotel Puri Garden Semarang. Kegiatan tiga tahunan tersebut sengaja dilaksanakan disamping sebagai media penguatan, pemahaman, penghayatan serta pengamalan terhadap ajaran Hindu bagi pemeluknya, juga diharapkan dapat menjadikan ajang pencarian bibit-bibit generasi muda berprestasi dalam hal pemahaman, penghayatan dan pengamalan kidung suci keagamaan Hindu yang akan mewakili Jawa Tengah pada Utsawa Dharma Gita tingkat Nasional.

Pembimbing Masyarakat Hindu Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah I Dewa Made Artayasa yang secara eksovisio sebagai Ketua Umum LPDG Provinsi Jawa Tengah menyampaikan bahwa Kementerian Agama sebagai lembaga negara yang membidangi dalam hal keagamaan merasa bertanggung jawab atas penguatan pemahaman dan pengamalan ajaran agama, serta sebagai manifestasi Kementerian Agama terhadap program pemerintah tentang Revolusi Mental.

“Disamping mencari bibit unggul yang akan mewakili Jawa Tengah pada kegiatan UDG tingkat nasional yang akan berlangsung di Palembang pada bulan Juli mendatang, UDG ini merupakan perwujudan dukungan Kementerian Agama terhadap program pemerintah tentang Revolusi Mental melalui peningkatan pemahaman dan pengamalan ajaran agama,” urai I Dewa Made Artayasa saat dikonfirmasi redaksi sebelum upacara pembukaan UDG dimulai, Jumat (17/02).

UDG tingkat provinsi yang akan berlangsung selama tiga hari, diikuti oleh 16 kontingen dari 35 kabupaten/ kota se-Jawa Tengah, yakni ; Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Magelang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Klaten, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, Kabupaten Pati, Kabupaten Tegal, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Jepara, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Rembang.

“Sebanyak 250 peserta terdiri dari atlit dan pendamping telah melakukan registrasi sejak pagi, sedangkan jumlah kontingen yang berpartisipasi pada UDG tahun 2017 ini sebanyak 16 kabupaten/ kota,” jelasnya.

I Dewa Made Artayasa berharap pelaksanaan UDG ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, baik atlit, pendamping maupun dewan juri senantiasa diberikan kesehatan, serta dapat melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai dengan posisi masing-masing, sehingga tujuan dari kegiatan UDG ini dapat tercapai.

UDG yang memperlombakan 17 jenis atau cabang lomba, rencananya akan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah serta akan dihibur oleh tari-tarian. (gt/gt)