Pekalongan – Setelah belasan mantan pengikut Gerakan Fajar Nusantara (GAFATAR) asal Kabupaten Pekalongan dipulangkan, kini rombongan kloter kedua kembali tiba ke daerah asal, yang sebelumnya sempat dikarantina di Asrama Haji Donohudan, Boyolali untuk proses pembinaan.
Dimungkinkan, rombongan akan sampai di Asrama Haji Donohudan sekitar pukul 21.00 WIB. Kemudian rombongan penjemput dan para anggota eks Gafatar sampai di Kabupaten Pekalongan sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat tanggal 19 Februari 2016. Mereka selanjutnya akan langsung diserahkan kepada Muspika Kajen, dan aparat Desa Sinangohprendeng.
Kasi Pendidikan Diniyah Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan yang diundang dalam acara penjemputan sebagai pengurus FKUB Muhammad Dzukron ketika dikonfirmasi, Kamis (18/02) membenarkan. Menurutnya, Kamis 18 Februari 2016, eks Ketua Gafatar Kabupaten Pekalongan periode ke-3, Hadi Suwondo beserta keluarganya sekitar 7 orang akan kembali di Kampung halamannya, tepatnya di Desa Sinangohprendeng Kecamatan Kajen.
“Untuk posisi saat ini mereka masih berada di Asrama Haji Donohudan Boyolali, dimana dari Pemda saat ini sedang melakukan penjemputan,” kata Muhammad Dzukron.
Sebelumnya, belasan mantan Gafatar asal Kabupaten Pekalongan dipulangkan dari Kalimantan. Mereka dijemput langsung oleh pihak Pemkab Pekalongan tiba di Setda sekira pukul 21.00, dengan pengawalan ketat dari anggota Polres Pekalongan.
Adapun belasan mantan anggota Gafatar ini paling banyak berasal dari Kecamatan Sragi dan Siwalan. Sedangkan anggota lainnya berasal dari Kesesi dan Kajen. (hufron/gt)
