Pre Test Online DDWK Terkendala SDM dan Jaringan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Magelang – Sebagai bentuk peningkatan mutu kediklatan, pada tahun 2017 Balai Diklat Keagamaan Semarang menyelenggarakan pres test dan post test pada kegiatan kediklatan menggunakan sistem online.

Hal tersebut disampaikan oleh Junaidi, widyaiswara BDK Semarang saat memandu peserta diklat dalam kegiatan pre test DDWK Evaluasi Diri Madrasah bagi Kepala Madrasah Kantor Kemenag Kab. Magelang, Rabu (01/02) di Ruang Rapat Kemenag Kab. Magelang.

Menurut Junaidi, pre test tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena memanfaatkan perangkat IT dan tidak lagi menggunakan kertas sebagai media soal.

Untuk mengerjakan soal pre test, peserta mengakses alamat http://simudik.com, dan login dengan menggunakan User ID dan Password yang sudah disediakan oleh Tim Teknis Balai Diklat Keagamaan Semarang.

Junaidi menyediakan beberapa modem untuk akses internet karena jaringan internet pada Kantor Kemenag Kab. Magelang tidak mencukupi untuk melayani kebutuhan akses semua peserta.

Sedangkan Admin Unit Simdiklat Kantor Kemenag Kab. Magelang Ahmad Maskuri, menyampaikan bahwa pelaksanaan pre test terkendala pada kesiapan SDM dan jaringan.

“Kendala utama pre test adalah tidak semua peserta diklat familiar dengan IT dan jaringan. Meskipun jaringan internet sudah diambil dari beberapa sumber namun belum mampu melayani 35 peserta secara bersamaan. Bisa jadi perlu pembenahan pada sisi server,” katanya.

“Namun, niat Balai Diklat menyelenggarakan test online perlu diapresiasi. Ini merupakan terobosan baru untuk peningkatan kualitas kediklatan. Hanya perlu perbaikan di masa yang akan datang,” lanjutnya.

Lebih lanjut Ahmad Maskuri menyarankan agar untuk test online seperti ini, Balai Diklat menggunakan server lokal saja. Menurutnya dengan menggunakan jaringan lokal, akses akan lancar.

“Untuk materi soal, sebelum dipakai server dilakukan sinkronisasi terlebih dulu. Setelah selesai sinkronisasi, baru peserta mengerjakan soal. Ya.. ini hanya masukan saja kepada Tim Teknis Balai Diklat Keagamaan Semarang. Sebab saya yakin BDK juga sudah mengantisipasi hal tersebut,” sarannya.

Meskipun mengalami kendala, para peserta dapat melakukan pre test online. Pre test digunakan untuk mengetahui kemampuan peserta diklat terhadap materi kediklatan yang akan diterima. Hasil Pre test akan dibandingkan dengan hasil post untuk untuk mengukur kualitas kediklatan. (m45k/gt)