Surakarta – Alhamdulillah. Itulah kata yang pantas diucapkan atas pencapaian siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta dalam ajang lomba “Gebyar Sejarah Komunitas Jasmerah”. Lomba yang dihelat oleh komunitas Jasmerah (Remaja Solo Melek Sejarah) ini, diikuti oleh sekolah setingkat SMA/SMK/MA di Jawa Tengah – DIY sejumlah 40 sekolah di Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Sabtu (14/10).
Menurut guru pembina sejarah, Rusdi Mustapa, dalam kegiatan ini MAN 1 Surakarta mengirimkan dua tim.
” Tim pertama terdiri dari siswa kelas 12 sedangkan tim kedua dari siswa kelas 11. Tim yang berhasil adalah tim 2, yang berhasil meraih juara 1 debat sejarah kontroversial” kata Rusdi.
Lomba yang diadakan setiap tahun ini terdiri dari dua bagian, yaitu lomba cerdas cermat ( LCC ) sejarah dan mini games yang terdiri dari debat sejarah kontroversi, biografi tokoh, dan teka teki sejarah (TTS).
Prestasi yang diraih ini terbilang sangat fenomenal, karena mengingat peserta yang datang dari seluruh Jawa Tengah dan DIY. Sungguh diluar dugaan, MAN 1 Surakarta menjadi satu-satunya pemenang untuk tingkat madrasah.
Prestasi ini patut disyukuri dan diapresiasi. Demikian yang disampaikan oleh pelaksana tugas kepala MAN 1 Solo, Slamet Budiono.
“Alhamdulillah siswa madrasah mampu bersaing dengan sekolah negeri yang favorit. Tentu ini menjadi motivasi agar bisa ditingkatkan di waktu akan datang,” kata Budiono (ma1-rma/Wul)
