081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisasi(KIS) Merupakan Kunci Sukses Lembaga

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonogiri – Kunci keberhasilan pelaksanaan penyelenggaraan birokrasi pemerintahan adalah dengan strategi pencapaian program melalui pendekatan Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisasi (KIS) yang baik. Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisasi penting untuk menyelesaikan hal-hal yang bersifat sterategis, misalnya berkaitan dengan kebijakan-kebijakan yang dibuat baik pemerintah pusat maupun kebijakan internal kelembagaan.

Selain itu Koordinasi, Integrasi dan Sinkronisasi yang baik sangat bermanfaat dalam pengembangan kelembagaa agar tercipta kesalarasan dan kesarasian hubungan antar lembaga, sehingga kinerjapun akan semakin meningkat.

Hal tersebut ditegaskan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri Subadi dalam acara Rapat Koordinasi Keluarga Gara Katolik se Solo Raya yang di ikuti jajaran Gara Katolik Eks-Karesidenan Surakarta dan jajarannya di RM. Sari Raras Gajah Mungkur Wonogiri, Selasa (27/02).

Diharapkan pertemuan Keluarga Gara Katolik se Solo Raya setiap 2 bulan sekali  ini harus di maknai sebagai media koordinasi, sekaligus menyamakan persepsi terhadap regulasi-regulasi yang baru terbit, sehingga mampu meningkat kinerjanya. Menurut Subadi, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya ASN di lingkungan Kementerian Agama harus menerapkan prinsip 5 nilai budaya kerja, yaitu integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan

"Seluruh pejabat  ASN maupun staf agar lebih meningkatkan kinerja dan memahami tugas dan fungsinya masing-masing, termasuk para pejabat untuk melakukan pembinaan kepada para stafnya," pinta Subadi.

“Komitmen kita semua dalam mencapai dan mempertahankan sasaran kinerja secara konsisten dan berkesinambungan, sangat menentukan keberhasilan menjadikan institusi Kemenag lebih profesional, lebih berwibawa serta eksistensi dan program-program yang kita laksanakan memberi manfaat yang besar bagi umat, bangsa dan negara,” tambahnya.

Mengakhiri amanahnya, ia berpesan juga bagi seluruh kelurga besar Gara Katolik se Solo raya untuk menjaga kekompakan, menjaga kebersamaan dan jaga keharmonisan, jangan ada yang berjalan sendiri-sendiri yang penting adalah komunikasi dan koordinasi. Selain itu beliau juga berpesan kepada semua ASN untuk selalu meningkatkan kinerja dan kedisplinan, gunakan menejemen rasa dan hati dalam bekerja. (Mursyid_Heri)