ASN Jangan Berhenti Berinovasi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Mungkid  – Kepala Kantor Kemenag Kab. Magelang Mad Sabitul Wafa, mengharapkan para ASN jangan bosan dan berhenti melakukan inovasi. Dengan terus berinovasi maka akan tumbuh kreativitas dan kecerdasan akan tumbuh.  Harapan tersebut disampaikan Wafa pada Apel Pagi, (25/04) di Halaman kantor Kemenag.

“Kepada seluruh ASN agar selalu melakukan PKB yaitu Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan. Para Kasi, Penyelenggara, dan seluruh JFU  berkewajiban membuat inovasi. Jika inovasi terus ditumbuhkan maka akan tumbuh kreativitas dan kecerdasan akan bertambah,” kata Wafa.

Wafa menyampaikan, keberkahan dalam bekerja sangat penting dan menjadi tujuan ASN dalam bekerja. Gaji dan tunjangan kinerja yang telah diberikan agar dipertanggungjawabkan dengan baik, bekerja secara terukur, dan menghasilkan layanan yang baik.

“Tugas kita adalah mencari keberkahan hidup yang tanpa melanggar aturan,” pesannya.

Untuk mewujudkan tata kelola yang baik, Wafa menyampaikan akan melakukan penataan SDM secara masif agar tercipta komposisi  perimbangan SDM yang kecil tetapi maksimal dalam menyelesaikan pekerjaan.

“Kita ingin seperti  Kopasus, menciptakan komposisi SDM yang kecil tetapi maksimal pekerjaannya,” lanjutnya.

Agar inovasi selalu tumbuh, Wafa mengharapkan semua ASN bekerja dengan didasari oleh rasa ikhlas dan bekerja dengan hati.

“Bekerjalah dengan didasari dengan rasa ikhlas dan didasari dengan hati. Bekerjalah dengan baik, dengan ada atau tidaknya pimpinan seharusnya sama,” tegasnya.

Wafa mengharapkan terjadi sinergi yang baik antara pelaksana dengan pimpinan. Menurut Wafa, jabatan hanya sementara saja, dapat berganti setiap saat. Oleh karenanya untuk menciptakan hubungan yang baik, maka jika ada hal-hal yang tidak baik pada pimpinan agar bisa disampaikan.

Dalam kesempatan yang sama, Wafa juga menyampaikan penting toleransi dalam menyambut bulan Ramadhan. Wafa menginstruksikan agar para ASN Kemenag dapat menjadi pelopor dan contoh mewujudkan kehidupan beragama yang baik.

“Menjelang Ramadhan, saya instruksikan agar kita semua menjadi teladan semarakkan Ramadhan. Kepada pemeluk agama lain agar menjadi contoh bagaimana menghormati orang yang berpuasa,” kata Wafa. (am/bd)