MIN 2 Wonogiri Ikut berpartisipasi Dalam Karnaval Hari Pendidikan Nasional

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonogiri – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Wonogiri ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan karnaval / pawai dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (hardiknas)  Tahun 2018 yang di selenggarakan Kecamatan Baturetno, Rabu (09/05) start/finish Eks Kantor UPTD Dinas Pendidikan Baturetno.

MIN 2 Wonogiri bergabung dengan sekolah umum dan masyarakat ikut meramaikan memperingati Hari Pendidikan Nasional tahun 2018 dengan berbagai macam pameran keterampilan, keunikan, kekompakan dan keaneka ragaman hiasan-hiasan pawai.

Dari pantauan tim Humas Kankemenag Wonogiri, MIN 2 Wonogiri ikut memeriahkan dan berpartisipasi aktif mengikuti pawai yang di selenggarakan Kecamatan Baturetno dengan mengambil menampilkan marching band peserta didik MIN 2 Wonogiri.

Menurut Plt. Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Wonogiri, Sarwono dengan mengikuti kegiatan pawai/karnaval seperti ini merupakan bagian dari kreasi dan seni siswa dalam untuk menciptakan kerjasama yang baik, kebersamaan serta memupuk nilai sejarah yang tinggi sehingga siswa/i kita mengenalkan makna dari hari pendidikan nasional.

“Dengan kita peringati hari pendidikan nasional ini artinya kita telah menanamkan rasa cinta terhadap anak didik kita, siswa menjadi lebih kreatif lebih, sehat dan lebih memaknai hari pendidikan nasional ini,” jelas Sarwono.

Lanjutnya Sarwono juga mengharapkan agar kegiatan peringatan hari pendidikan nasional ini terus dibudayakan sehingga dapat menambah nilai-nilai budaya yang lebih bermanfaat bagi genarasi muda.

 “Madrasah sebagai bagian dari elemen pendidikan di daerah memang harus selalu ambil bagian dalam kegiatan-kegiatan pembangunan sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah daerah,” tegas Sarwono.

Selain itu partisipasi tersebut juga sebagai ajang lebih mengenalkan madrasah kepada masyarakat, salah satu propaganda atau motivasi baik yang perlu di sampaikan kepada masyarakat bahwa lulusan madrasah terbukti mempunyai kelebihan di banding dengan sekolah umum.

Madrasah lebih berorientasi pada pendidikan moral atau akhlaq yang mampu mencetak generasi sholeh – sholehah tanpa meninggalkan ilmu umum, secara empiris bisa di lihat dan di rasakan banyak alumni yang madrasah yang kuat karakternya. (Mursyid/Heri)