081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Tim Itjen Kemenag Lakukan Review Laporan Keuangan Semester I, Ini Hasilnya.

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (Inmas) –  Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama melaksanakan review laporan keuangan semester I tahun 2018 di lingkungan Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah selama 10 hari kalender (13/7 – 21/7). Dimana pada jumat lalu  (13/7) telah dilakukan entry meeting dengan sasaran review laporan keuangan, diantaranya : penyusunan laporan keuangan, pengelolaan keuangan dan penataan aset BMN. Tim itjen kali ini diketuai oleh Sutikno dengan jumlah tim sebanyak 8 orang.

Berdasarkan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, pasal 33 ayat (3) menyatakan bahwa : Aparat Pengawasan Intern Pemerintah pada Kementrian Negara/Lembaga/Pemerintah Daerah melakukan review atas Laporan Keuangan dan Kinerja dalam rangka meyakinkan keandalan informasi yang disajikan sebelum disampaikan oleh Menteri/Pimpinan Lembaga/Gubernur/Bupati/Walikota kepada pihak-pihak sebagaimana diatur dalam pasal 8 dan pasal 11. Adapun pihak-pihak yang dimaksudkan dalam pasal 8 dan pasal 11 tersebut antara lain adalah Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, antara lain menetapkan bahwa Laporan Keuangan pemerintah pada gilirannya harus diaudit oleh BPK sebelum disampaikan kepada pihak legislatif sesuai dengan kewenangannya. Pemeriksaan BPK dimaksud adalah dalam rangka memberikan pendapat (opini).

Tim itjen melakukan exit meeting dan expose atas hasil pendampingannya dari ketiga sasaran review tersebut, Kanwil Kemenag mendapat catatan atas review tersebut seperti yang disampaikan oleh Sutikno, ketua tim pada Jum’at pagi (20/7).

“Pada sasaran penyusunan laporan keuangan ada catatan tentang pagu minus dan adanya jurnal tidak lazim. Sedangkan pada pengelolaan keuangan, serapan anggaran yang masih rendah dan harus membuat estimasi belanja pegawai dan sasaran yang terakhir, kaitannya dengan pengelolaan BMN ada pemanfaatan BMN yang bekum sesuai dengan ketentuan,” papar Sutikno.

Pada kesempatan tersebut, Kabag TU, Suhersi menyatakan bahwa pihaknya akan merespon positif atas catatan hasil review laporan keuangan semester I tersebut.

“Kami akan menindaklanjuti atas catatan yang dimaksud dengan mengadakan rakor. Konteksnya adalah konteks perbaikan,” ujar Suhersi

Kabag TU tersebut menyatakan sangat senang dengan adanya pendampingan semacam ini karena hal ini ada muatan bimbingan, pendampingan dalam rangka mengingatkan atas tusi Kementerian Agama. Ini merupakan suatu tahapan dalam menjaga akuntabilitas pengelolaan keuangan.

“Kami sangat senang, Jawa Tengah kembali kedatangan tim Itjen untuk review laporan keuangan. Hal ini menguntungkan karena dengan pendampingan semacam ini kami dapat melengkapi, menyempurnakan segala dokumen yang kurang sehingga kami tidak terlalu jauh melakukan kesalahan/ kekurangan,” imbuhnya.

Hadir pada kesempatan tersebut, pejabat eselon III, eselon IV dan para pejabat perbendaharaan di lingkungan Kanwil Kemenag Prov. Jateng.(wul/Wul)