081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

GPAI Selenggarakan Workshop Kurikulum 2013

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Surakarta –  Kementerian Agama melalui Seksi Pendidikan dan Keagamaan Islam (PAKIS) mengadakan Workshop Pengayaan Kurikulum 2013 Bagi Guru PAI SMA/SMK yang diikuti oleh 50 Guru PAI SMA/SMK  se Kota Surakarta di Hotel Sarila Solo, Senin( 30/7).

 Dalam laporannya ketua penyelenggara Workshop Pengayaan K13 yang juga Kasi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, Zarkasi  mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya meningkatkan kebijakan-kebijakan antara lain Kurikulum 2013 yang terus dibenahi dan disempurnakan, untuk itu kita harus terus meningkatkan kwalitas pendikan Agama Islam di Sekolah dan Guru Pendidikan Agama Islam.

“Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kualitas  Guru PAI agar dapat mengimplementasikan Kurikulum 2013 sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah,” papar Zarkasi.

Sementara itu Plt. Kepala Kemenag Kota Surakarta, Musta'in Ahmad berkenan hadir membuka acara sekaligus memberikan pembinaan kepada guru-guru PAI SMA/SMK mengatakan  bahwa kegiatan ini bukan sekedar mengejar target serapan anggaran tetapi agar benar-benar dilaksanakan karena ini amanah dari rakyat.

Musta'in menghimbau kegiatan workshop ini hendaknya mendapat hasil yang optimal sehingga mampu memberi dampak positif terhadap peserta didik melalui pengembangan pendidikan karakter yang dikemas dalam bingkai Pendidikan Agama Islam.

“Ada 3 pilar penyelenggara negara ini yaitu eksekutif, yudikatif dan legislatif, GPAI masuk di lingkup eksekutif, tata aturan sudah jelas mulai dari undang-undang, Peraturan Pemerintah (PP), Perpres, Kepres, Peraturan Menteri dan seterusnya, oleh karena itu GPAI harus taat terhadap aturan-aturan tersebut.” Papar Musta’in.

Selanjutnya Ia juga mengatakan bahwa sebagian besar pahlawan bangsa adalah santri/ ulama seperti Pangeran Diponegoro yang nama aslinya Abdul Hamid, panglima polim, dan dari founding father kita 9 orang penyusun piagam Jakarta 8 diantaranya adalah tokoh muslim yang alim.

“Hendaknya hal ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi guru – guru PAI untuk terus mengembangkan sayapnya untuk terus eksis dalam ikut serta mewujudkan tujuan nasional tersebut,” ucap Musta'in.

Adapun untuk pendalaman materi pengayaan kurikulum 2013 yang meliputi Rasional,Mindset dan perubahan-perubahan Kurikulum 2013 disampaikan oleh 2 pakar sekaligus nara sumber widyaiswara dari Balai Diklat Keagamaan  Semarang yaitu .Junaidi dan  Suwardi. (rma/Wul)