Tegal (Slawi) – Ikhtiar pengembangan karakter siswa MTs Negeri 1 Tegal telah dilaksanakan dengan berbagai macam cara, diantaranya adalah penguasaan kompetensi agama melalui bidang pidato/khitobah, Atas dasar itulah MTs Negeri 1 Tegal mengirimkan dua peserta lomba untuk kategori Dai Cilik dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tingkat Kabupaten Tegal, yang bertempat di Halaman Masjid Al Hajj, komplek Alun-Alun Hanggawana Slawi.
Ahmad Amirin selaku ketua penyelenggara melaporkan, “pelaksanaan kegiatan lomba ini diikuti sebanyak 97 peserta yakni 34 peserta pemilihan dai cilik dan 63 peserta dai muda. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Bupati Tegal. Umi Azizah yang menyambut baik ajang pencarian bakat ini, “Kita tentu sependapat dan berharap bahwa generasi yang akan melanjutkan estafet pembangunan di negeri ini adalah generasi yang sehat, generasi yang berakhlakul karimah, generasi yang berakhlak mulia,” kata Umi di depan para peserta.
Selanjutnya, Umi juga menyinggung salah satu bahaya laten yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa ini adalah hoaks, fake news, hate speech atau ujaran kebencian. Untuk melakukan profilerasi, kata Umi, bahaya laten tersebut dapat mendiskreditkan setiap pemerintahan yang sedang berjalan.
Ditemui di ruang kerjanya pada Mukhlasin selaku kepala madrasah bersyukur dan sangat mengapresiasi telah diraihnya dua (2) kejuaraan sekaligus Lomba Pemilihan Dai Cilik (Pildacil), Sebagai Juara I dan II Dai Cilik. Juara 1 diraih oleh Moh Zidan Khabibi (anak dari pasangan bapak M. Jawahir dan ibu Siti Arifiyah) sedangkan juara 2 diraih oleh Julio Adli Ardian (anak dari pasangan bapak Rustandi dan ibu Arum Budiyah). Kami berharap prestasi ini tetap kita pertahankan, melalui berbagai upaya peningkatan pelatihan dalam rangka peningkatan kompetensi siswa”, ujarnya. Rabu (17/10)
Sementara itu Chusnul Chotimah, selaku pembimbing mengungkapkan rasa syukur yang mendalam, karena setelah melalui bimbingan dan seleksi ketat di tingkat Satker MTs Negeri 1 Tegal, dari beberapa siswa yang mempunyai kompetensi unggul di bidang pidato/khitobah, dapat mendapatkan putra terbaik sebagai utusan madrasah, dan Alhamdulillah dapat memboyong Juara I dan II pada katagori Dai Cilik. Ini akan menjadi pemacu siswa yang lain untuk berprestasi” tambahnya. (Byroni/rf)
