Tegal (Slawi) – Sebanyak 460 peserta didik MTs Negeri 2 Tegal mengikuti kegiatan latihan manasik haji dan umroh, Minggu (7/10). Dengan didampingi 20 guru pengampu, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan ibadah haji dan umroh sejak dini sekaligus menjadi sarana edukasi keagamaan bagi peserta didik.
“Hari ini adalah prakteknya ibadah haji rombongan Indonesia, gelombang 2, haji tamattu.” demikian disampaikan kepala madrasah Muh. Muntoyo, dalam sambutan awalnya.
Beliau menjelaskan, pada praktek manasik haji dan umroh ini, peserta didik tetap harus mengenakan pakaian ihram layaknya ibadah haji yang sesungguhnya, serta mengikuti tahapan-tahapan dalam pelaksanaan ibadah haji dan umroh.
“Beberapa tahapan yang akan kalian laksanakan nanti diantaranya adalah tawaf (mengelilingi kabah sebanyak tujuh kali, melaksanakan sai (berlari-lari kecil bolak-balik 7 kali dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah dan sebaliknya, Red), wukuf di Arafah, menuju muzdalifah untuk mengambil batu kerikil, serta melempar jumrah.” jelasnya.
Dengan adanya pelatihan manasik haji dan umroh ini, diharapkan peserta didik mampu mengenal dan memahami tatacara pelaksanaan ibadah haji dan umroh yang sesungguhnya, serta dapat memotivasi peserta didik untuk memiliki semangat dan cita-cita melaksanakan ibadah haji yang merupakan rukun Islam yang kelima.
“Kegiatan ini sebagai bentuk realisasi dari mata pelajaran yang sudah diajarkan oleh bapak/ibu guru kalian. Mudah-mudahan dengan praktek pengenalan ibadah haji dan umroh ini, mampu mengantarkan kalian semua ke tanah suci, melaksanakan ibadah haji yang sesungguhnya.” tutupnya. (akbarisme/rf)
