081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Para Muallaf Ikuti Pelatihan Kewirausahaan Pembuatan Krupuk Ikan Tengiri

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Jepara – Selama empat hari (Senin s.d. Kamis) tanggal 05 s.d. 08 November 2018, sebanyak 20 orang ibu-ibu Muallaf anggota MT Bina Muallaf Karanggondang binaan POKJALUH (Kelompok Kerja Penyuluh) Agama Islam, mengikuti kegiatan pelatihan kewirausahaan Pembuatan Kerupuk Ikan Tengiri yang didukung sepenuhnya dana dari YBM PLN  TanjungJati B sebagai founding. Sebagai instruktur dihadirkan dari pengusaha krupuk ikan “JEHA” Ibu Nur Khikmawati dari Pengkol Jepara yang sudah hampir 25 tahun menekuni usaha tersebut.

Pada hari pertama, para peserta diajarkan dengan proses produksi, bagaimana cara membersikan ikan tengiri, seasoning (membumbui),  membuat adonan yang baik, proses penggulungan, proses pematangan serta pentirisan yang baik.

Pada hari kedua, semua cara poduksi dikerjakan oleh peserta sendiri, sedangkan instruktur hanya mengawasi dan memberikan instruksi. Sedangkan hari ketiga dan keempat proses cutting (pemotongan), penjemuran serta packaging (pengemasan). Sehingga produk sudah terkemas dengan baik.

Ternyata sample produk krupuk olahan Ibu-Ibu Muallaf ini ketika dibawa ke  PT. PLN TJB, sudah disambut antusias oleh para karyawan/karyawati. Demikian ungkap Wirdatul Jannah, Amil YBM PLN TJB. Selanjutnya produk ini akan dipresentasikan dalam rapat koordinasi YBM PLN se-Indonesia di Jakarta pada bulan Desember yang akan datang.

Menurut Badrudin, selaku Ketua MT Bina Muallaf bahwa kegiatan ini selain memberikan semangat virus kewirausahaan bagi mereka, juga untuk membentuk KUBE (Kelompok Usaha Bersama ) MT Bina Muallaf dalam upaya meningkatkan pendapatan keluarga sehingga semakin kokohnya keislaman mereka atau menjadi Muallaf yang sejahtera. Sehingga tetap kokoh terhadap berbagai ancaman.

“Memang butuh waktu dan proses serta keseriusan dari berbagai pihak untuk mensupport semangat usaha mereka, karena di desa Karanggondang pun juga sudah berdiri usaha pembuatan kerupuk yang dibina oleh  gereja yang tersentral di dusun Pailus” demikian ujar Bu Yanti, aktivis Muslimat yang sangat getol membantu dan mengkondisikan jamaah MT Bina Muallaf. (Siti Choiriyah/bd)