081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Peringati Maulid Nabi, MIN 2 Tegal Ajarkan Siswa Untuk Berbagi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Slawi (Tegal) – Seperti di sekolah-sekolah atau tempat-tempat lain masih dalam suasana peringatan maulid nabi, MIN 2 Tegal juga ikut merayakannya. Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. MIN 2 Tegal yang diadakan Kamis (24/11) ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yakni bertempat di teras-teras kelas, tanpa mimbar, tanpa panggung. Semuanya lesehan, baik guru maupun peserta didik. Namun semua merasa terkesan dan semakin terjalin rasa solidaritas serta kebersamaan yang tinggi.

Pada kesempatan itu, Kepala MIN 2 Tegal alfiyah merasa terharu dan bangga kepada semua komponen madrasah, mulai dari guru, karyawan hingga siswa-siswa. Dengan fasilitas dan keadaan yang seadanya dimaksudkan untuk memberi pembelajaran kepada peserta didik (siswa-siswi) untuk melatih kesabaran dan melatih kemandirian.

“Maulid kali ini kita tidak ingin berfoya-foya dengan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk menyewa fasilitas yang memadahi seperti panggung atau mimbar, tarub, soundsistem dan perlengkapan lainnya, Kami ingin mengajarkan kepada anak-anak kami bahwa kesederhanaan bukan berarti ketertinggalan,” kata Alfiyah

Untuk meneladani kebaikan-kebaikan yang sudah dimiliki oleh Nabi Muhammad Saw. dalam peringatan maulid nabi kali ini, siswa-siswi diminta untuk membawa satu ember yang berisi bahan makanan yang bertujuan untuk membiasakan dan merasakan indahnya berbagi. Ember yang berisi bahan makanan dari siswa dibagi kepada siswa lain sehingga mereka betul2 merasakan manfaat berbagi dan belajar tentang keikhlasan.

“Kami sengaja meminta kepada para siswa untuk membawa ember berisi bahan makanan dan kami kumpulkan menjadi satu kemudian kami bagi lagi kepada mereka. Sehingga mereka betul2 merasakan arti penting dan manfaat berbagi dengan sesama,” jelasnya.

 Dilanjutkan, ceramah oleh ustad syamsul hadi yang begitu jelas dan gamblang menyampaikan kepada para siswa tentang hikmah maulid nabi. “Nabi Muhammad Saw. adalah anak yatim piatu, Beliau ditinggal ayah dan ibunya sewaktu masih kecil. Maka dari itu kita yang masih punya orang tua harus menyayangi dan mengasihi anak-anak yang sudah yatim atau yatim piatu. Salah satu contoh adalah kita mau berbagi kebahagiaan dan rizki kita kepada mereka, insya Allah kita akan memperoleh berkah dan rizki yang melimpah,” ungkapnya.

Semoga dengan peringatan maulid nabi ini MIN 2 Tegal semakin lebih mengedepankan pembelajaran ahlak yang baik dan karakter yang sudah dimiliki oleh Nabi Muhammad Saw. sesuai dengan visi madrasah yakni “Islami, Unggul dan Berkarakter”. (mst/rf)