Evaluasi Pembelajaran Targetkan Peserta didik Cerdas dan Berkarakter

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (Hindu) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Farhani saat membuka kegiatan Penyusunan Soal USBN Pelajaran Agama Hindu menyampaikan bahwa Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) menjadi dasar evaluasi untuk membentuk peserta didik yang cerdas, mandiri dan berkarakter. Kegiatan Penyusunan Soal USBN Pelajaran Agama Hindu Farhani diikuti oleh 40 peserta guru agama Hindu yang memiliki kompetensi terbaik di Jawa Tengah dilaksanakan di Faustine Hotel, Jl. Gajah Raya No.88, Sambirejo, Gayamsari, Kota Semarang, Jawa Tengah 50166, Rabu (30/01).

“Pelaksanaan USBN diharapkan dapat membentuk peserta didik yang cerdas, mandiri dan berkarakter dengan melalukan evaluasi pembelajaran,” jelas Farhani.

Lebih lanjut Farhani menyampaikan, pentingnya pemahaman nilai tentang ajaran agama yang baik dan benar dalam penyususnan soal diantaranya adalah penanaman nilai moderasi agama, menghargai/menghormati dan kerukunan yang harus dijaga. Karena tiga rangkaian ini menjadi penting dalam pembangunan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Selain pemahaman agama yang baik juga soal yang dibuat adalah menanamkan nilai moderasi agama, menghargai/menghormati dan nilai kerukunan,” tegas Kakanwil.

Pendidikan Agama Hindu Saat ini Ujian Sekolah maupun UN masih menjadi salah satu barometer pengukur keberhasilan anak didik di Sekolah yaitu dengan melaksanakan evaluasi yang harus di laksanakan dengan jujur, aman, tertib serta peserta didik mampu mengikuti ujian dengan baik dan terus giat belajar.

Satuan pendidikan berdasar hasil penilaian Pendidikan Agama Hindu. Di sekolah penyelenggara USBN, Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) adalah hajat besar bagi Sekolah endingnya sukses penyelenggaraan dan sukses hasilnya untuk itu perlu persiapan dan kerja keras dan kejujuran kita bersama, namun peningkatan kualitas anak didik tetap menjadi tujuan utama dari suatu proses pembelajaran. (Wahonogol/gt)