Jepara – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara, Nor Rosyid, melalukan monitoring atau pengawasan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional-Berbasis Komputer (UAMBN-BK) Madrasah Tsanawiyah di MTsN 1 Jepara, Rabu (20/03).
Nor Rosyid meninjau kesiapaan sarana dan prasarana yang telah dipersiapkan oleh madrasah dalam rangka menunjang pelaksanaan ujian hari ini.
“Kami pantau kesiapan madrasah dari seluruh aspek mulai dari kesiapan computer, genset, bahkan kesiapan pengawas, teknisi dan proktor juga harus siap semua. Jangan sampai ada yang tertinggal satu atau dua hal. Apalagi sampai mempengaruhi pelaksanaan ujian hari ini,” tutur Nor Rosyid.
Nor Rosyid berharap dengan lancarnya pelaksanaan ujian dan tidak ada kendala sama sekali, bisa membuat siswa mengeluarkan kemampuannya secara maksimal dan memperoleh hasil yang terbaik.
Kepala MTsN 1 Jepara, Umi Hanik, menerangkan bahwa di madrasahnya, UAMBN-BK diikuti sebanyak 384 siswa yang terbagi dalam 4 ruang laborat dan telah disediakan 126 komputer didalamnya.
Secara keseluruhan, ada 8.594 siswa dari 113 lembaga madrasah tsanawiyah di kabupaten Jepara yang siap melaksanakan UAMBN-BK tahun ini. Ujian dilaksanakan dalam 3 hari. Dimulai tanggal 20, 21, dan 22 Maret 2019.
Dalam satu hari, ujian terbagi menjadi 3 sesi. Tiap sesi berlangsung selama 90 menit. Mata pelajaran yang diujikan yakni Al Qur’an Hadist, Fikih, dan SKI.
Sebelumnya, pada tanggal 13,14, dan 15 Maret 2019, telah terlaksana UAMBN-BK Madrasah Aliyah se-kabupaten Jepara. Kakankemenag melakukan monitoring dan memastikan kesiapan madrasah aliyah melaksanakan UAMBN-BK.
Untuk UAMBN-BK madrasah aliyah, ada 4.601 siswa dari 64 lembaga madrasah aliyah se-kabupaten Jepara yang telah melaksanakan Ujian dan telah selesai pada hari ketiga. (fm/gt)
