Tegal (Slawi) – Kegiatan belajar mengajar di MAN 1 Tegal semakin maju menunjukkan bahwa MAN 1 Tegal adalah madrasah yang hebat dan bermartabat. Bukan hanya pemberian pembelajaran di kelas saja yang ditingkatkan kemajuannya. Tetapi kepala madrasah bergerak cepat, efektif, efisien, dan menekankan pada kedsiplinan. Kepala MAN 1 Tegal, Nurhayati, memberangkatkan 108 peserta OSIS dan Ektrakulrikuler (OSTRA) didampingi panitia 13 orang dan pembina 8 orang untuk mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan (DIKLAT) di Kompi A Zipur di Slawi Kabupaten Tegal pada Sabtu (30/03).
Dalam sambutan pelepasan pemberangkatan ini, Kepala MAN 1 Tegal, Nurhayati, menyampaikan bahwa tujuan diadakannya pelatihan dan pendidikan ini agar kelak peserta didik MAN 1 Tegal siap secara mental ketika mereka terjun kembali hidup dimasyarakat, menjadi pribadi yang kuat dan tangguh dalam situasi apapun. Lebih lanjut beliau mengungkapkan bahwa dengan pendidikan karakter di Kompi A Zipur Kabupaten Tegal ini semoga anak-anak kita menjadi anak yang taat patuh pada Allah, pada orang tua, berakhlakul karimah dan tertib dalam segala hal.
“Tunjukkan identitas kalian sebagai siswa madrasah, tunjukkan akhlak kalian sebagai siswa madrasah, tunjukkan di hadapan pembimbing bahwa kalian mempunyai potensi. Kalimat-kalimat yang diungkapkan oleh Kepala Madrasah untuk menyemangati Peserta OSTRA sebelum pemberangkatan mengikuti diklat di kompi A Zipur Slawi Kab. Tegal,” ucapnya.
Waka kesiswaan, Mohamad Hamzah, menyampaikan bahwa kegiatan OSTRA yang diikuti oleh anggota baru OSIS dan Ekstra untuk memberi bekal kepemimpinan, kedisipinan, dan tanggung jawab serta menumbuhkan potensi tertentu sesuai dengan bidang ekstrakurikuler kepada siswa MAN 1 Tegal agar nanti OSIS dan Ekstra dapat lebih baik dalam memberi contoh kepada teman-temannya dan diharapkan akan bisa menorehkan prestasi bagi MAN 1 Tegal.
Diharapkan dengan pembiasaan kedisiplinan, agar nantinya sepulang dari pelatihan dan pendidikan anak-anak tersebut akan lebih baik dalam kedisiplinan dan akademik. Untuk itu dalam kesempatan ini juga diikutkan anak-anak yang bermasalah (banyak pelanggaran) dalam kegiatan belajar mengajar,” ucapnya.
Sesampainya peserta di Lokasi Diklat, Pembina Diklat dari Kompi A Zipur Slawi, Letnan 1 Karyono, menekankan pada seluruh peserta untuk memperhatikan faktor keamanan untuk setiap kegiatan. Karena jika ada kejadian yang tidak diinginkan satu saja, maka kegiatan dianggap gagal. Pihaknya meminta untu selalu melaporkan setiap ada keluhan kesehatan atau tidak kuat mengikuti kegiatan.
“Ikuti kegiatan dengan baik dan disiplin. Karena disini markas militer, kalian di didik untuk selalu disiplin, siap dan tanggap dengan segala situasi,” tambahnya.(sh/Wul).
