Kakanwil Ajak Pengurus Rohis Bangun Masa Depan yang Gemilang dengan Panduan Nilai-nilai Agama

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (Humas) – Dibawah binaan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, DPW Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Jawa Tengah dan Rohani Islam (Rohis) SMA/SMK Jawa Tengah menggelar Tabligh Akbar, Khataman Al-Qur'an, sekaligus Pelantikan Pengurus Rohis Jawa Tengah Masa Khidmah Tahun 2021  melalui Virtual Sabtu (20/2).

Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad hadir secara virtual resmi melantik Pengurus Rohis SMA dan SMK Provinsi Jawa Tengah. Dalam sambutan pelantikannya Kakanwil menyampaikan bahwa pelantikan ini sebagai tanda untuk Anak-anak sekalian mulai berkiprah didalam organisasi kerohanian Islam SMA/SMK Jawa Tengah, hal ini merupakan kesempatan yang baik untuk menempa diri, terus membangun interaksi intern Rohis juga membangun interaksi dengan yang beragama dan berkeyakinan lain.

“Kita semua bersaudara, dengan persaudaraan itu kita sama-sama mengembangkan dan mempersiapkan diri guna membangun masa depan Indonesia yang lebih baik dan gemilang dimasa depan dengan panduan nilai-nilai agama. Aktif dalam berorganisasi mendatangkan pengalaman yang dapat dijadikan bekal kehidupan dimasa mendatang,” ungkap Kakanwil bersemangat.

Sementara Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam (PAI) KAnwik Kemenag Prov. Jateng, Imam Buchori menerangkan bahwa pelantikan Pengurus Rohis SMA dan SMK ini merupakan yang pertama kali di Indonesia. Diayomi oleh Pemprov Jateng, Kanwil Kemenag Jateng, dukungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Badan Kesbangpol kegiatan yang banyak menginspirasi Provinsi lain berjalan dengan lancar.

“Kami mengapresiasi adanya pelantikan Pengurus Rohis Provinsi Jawa Tengah yang diiniasi oleh DPW AGPAII Jawa Tengah serta didukung semua stakeholder yang ada. Kegiatan ini sangat luar biasa, menjadi inspirasi di Provinsi seluruh Indonesia, bahkan di tingkat Pusat” tutur Kabid PAI.

“Pelantikan ini sebagai salah satu upaya untuk menyiapkan calon-calon pemimpin muslim yang berwawasan Islam Rahmatan Lil Aalamiin dan meneguhkan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkasnya. (qq)