Buka MUSDA IGRA ke IV, Nurudin Minta Guru RA Bersiap Menyongsong Pembelajaran Tatap Muka

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Ungaran – Di tengah pandemi covid-19 yang masih melanda, Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) sebagai organisasi yang menaungi guru-guru RA hendaknya mampu memberikan sumbangsih nyata dalam keberhasilan penerapan protokol kesehatan di lingkungan pendidikan. Hal ini penting sebab dengan kapasitasnya, guru IGRA seyogyanya dapat menjadi teladan bagi peserta didik di masing-masing sekolah.

Demikian ungkapan pertama disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, Nurudin saat membuka kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) IV dan Seminar Penguatan Organisasi Pimpinan Daerah IGRA Kabupaten Semarang bertajuk, “Bersama IGRA Wujudkan Guru RA yang Adaptif, Solutif dan Inovatif di Masa Adaptasi Kebiasaaan Baru,” di RM. Kebon Raja Ungaran, Kamis (25/3).

Nurudin menyampaikan, selain untuk melakukan pemilihan calon pengurus yang baru, Musda IV ini diharapkan mampu menghasilkan SDM yang berkualitas dan berprestasi di semua bidang.

“Harapan kami semoga dengan Musda ini nanti, diperoleh kepengurusan baru yang lebih solid dan berkualitas, sehingga mampu melahirkan generasi penerus yang berkarakter baik, berprestasi dan berakhlak mulia,” terang Nurudin.

Nurudin juga berpesan agar kegiatan seminar bisa diikuti dengan seksama sehingga ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam penguatan pembelajaran, juga menjadi bekal dalam menyongsong pembelajaran tatap muka yang saat ini sudah di uji cobakan di tingkat Aliyah dan Tsanawiyah.

“Dengan kita tidak menutup diri akan kemajuan teknologi dan ilmu-ilmu terapan lainnya, kami optimis bahwa guru-guru RA di Kabupaten Semarang sudah bersiap untuk menyongsong pembelajaran tatap muka di masa adapatasi kebiasaan baru,” pungkasnya.(shl/Sua)