Kepala Kemenag Ikuti Pembukaan KSM Secara Virtual

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Temanggung – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung,  H. Ahmad Muhdzir dan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Ahmad Sugijarto, Pengawas dan Kepala Madrasah menghadiri pembukaan kegiatan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2021 secara virtual melalui zoom meeting dan streaming di youtube resmi Kemenag Jateng, Sabtu, (18/09).

Pelaksanaan KSM tingkat provinsi dibuka secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Tengah, H. Musta’in Ahmad bertempat di MAN Sukoharjo diikuti oleh Kepala Kantor se-Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Tengah.

Dalam sambutannya Kakanwil Kemenag Prov. Jateng menyampaikan  KSM ini merupakan wahana kompetisi yang mengkolaborasikan antara sains dengan konteks nilai-nilai keislaman. Beliau menambahkan bahwa ada 3 hal yang bisa dilakukan oleh orang tua ataupun pembimbing agar anak-anak bisa secara sehat tumbuh dengan baik, yang pertama adalah memberi kebebasan dalam memberi respon menghadapi permasalah, kedua adalah membangun kemandirian. Yakni dengan memberi kesempatan anak untuk dapat menyelesaikan permasalahannya sendiri. Dan ketiga adalah pendampingan, disinilah peran orang tua dibutuhkan dalam memberi saran nasihat dan motivasi pada anak untuk kembali bangkit agar siap kembali berkompetensi.

“Kompetisi secara sehat adalah mempersiapkan anak untuk menjadi yang terbaik bagi dirinya dan mampu menghadapi setiap tantangan bukan mengalahkan atau menjatuhkan yang lain. Kalah menang adalah konsekuensi didalam kompetisi bahkan kehidupan, dan bukan tujuan utama dalam kompetisi,” pungkasnya. 

Sementara Kepala Kemenag usai mengikuti upacara pembukaan menyampaikan, dengan dibukanya KSM tingkat Provinsi, beliau berharap kontingen Kabupaten Temanggung semangat mengikuti lomba ini dan dapat meraih prestasi yang diharapkan bersama.

“Untuk meningkatkan mutu pendidikan, KSM sebagai even untuk meningkatkan kualitas output madrasah, di mana KSM dapat mendorong siswa tidak hanya menguasai ilmu agama, namun juga sains dan teknologi,” jelasnya.

Beliau juga memberikan motivasi kepada seluruh peserta yang akan berlaga dihajatan bergengsi ini untuk menguatkan tekad dan niat serta dapat menghadapi kompetensi dengan baik. Ahmad Muhdzir meminta kepada kepala madrasah dan guru pembimbing untuk tetap menjaga kesehatan peserta, baik fisik maupun mental hingga dihari kompetisi nanti.  “Dengan dukungan dan kekuatan penuh pengawas, kamad serta guru bidang studi, kontingen Temanggung siap mengikuti ajang ini,“ pungkasnya.(sr/rf)