Indonesia Dibangun Atas Keberagaman Suku, Bahasa dan Agama dalam Bhineka Tunggal Ika

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Mungkid – Kankemenag Kab. Magelang Zainal Fatah berpesan kepada peserta dialog antar umat beragama dalam acara Pembinaan dan Dialog Forum Kerukunan Antar Umat Beragama di Hotel Trio Magelang, jangan memaksakan pendapat sendiri, tidak boleh mempunyai pikiran bahwa kebenaran hanyalah miliknya, Selasa, (12/10/2021).

“Dalam Dialog ini untamakan sikap santun dan saling menghormati pendapat dan pikiran orang lain masing-masing mempunyai perbedaan dan mempunyai keyakinan yg berbeda, Indonesia dibangun atas perbedaan suku bangsa, agama dan ras keturunan, kemudian bersatu membentuk negara inonesia yang berbineka tunggal ika,” jelas Zainal Fatah.

FKUB memegang mandat untuk merawat kerukunan antarumat beragama di daerahnya masing-masing. Setiap umat beragama menyuarakan, mendiskusikan dan menegosiasikan aspirasi dan kepentingannya perihal kehidupan beragama melalui FKUB

Dijelaskan Zainal Fatah Bahwa Forum Kerukunan Umat Beragama  yang selanjutnya disingkat FKUB, adalah forum yang dibentuk oleh masyarakat dan difasilitasi oleh Pemerintah dalam rangka membangun, memelihara, dan memberdayakan umat beragama untuk kerukunan dan kesejahteraan “pemerintah dalam hal ini adalah pemerintah pusat dan pemerintah daerah dimana FKUB itu berada,” jelasnya.