Kakanwil : Ciptakan Penyiar Agama Islam yang Ramah dan Damai

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (Humas) – Kegiatan Pembinaan Kompetensi Penyiar Agama Islam (PKPAI) Provinsi Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Kementerin Agama Republik Indonesia ini resmi dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad yang didampingi oleh Kasi Penyiaran Islam, Nur Kumala Dewi dan Kasi Kemitraan Umat, Publikasi Dakwah dan HBI, Lasianto, yang bertempat di Hotel Aston Semarang, Rabu, (6/10) . 

PKPAI diikuti oleh para penyiar radio se-Jawa Tengah yang berlangsung mulai 6 – 8 Oktober 2021. 

Dalam paparannya, Musta’in Ahmad menyampaikan bahwa Moderasi Beragama merupakan sebuah konsep yang dicetuskan oleh Kementerian Agama. 

“Moderat artinya di tengah. Umat yang berada posisinya di tengah, tidak geser ke kiri dan tidak geser ke kanan, sesuai ayat wa kadzalika ja-‘alnakum ummatan wasathan,” kata Musta’in.

Kakanwil Kemenag Jateng juga menyampaikan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang saling menghormati tanpa merasa bangsa yang paling benar. 

“Indonesia merupakan bangsa yang dikemas dengan semangat kebersamaan, gotong royong, kekeluargaan, saling asah, asih, asuh kepada semuanya,” imbuhnya. 

Dengan adanya pembinaan ini diharapkan para penyiar mampu menyampaikan konten agama yang ramah dan damai, serta dapat menjaga agama agar tetap pada wajah yang asli.

“Semua agama mengajarkan kita agar tetap saling tolong menolong dan rukun. Hal ini mencerminkan wajah agama yang  dapat membimbing manusia, mendamaikan yang bertengkar, memberi solusi untuk kebutuan-kebuntuan, dapat memeberikan kesejukan ketika suasana yang tegang dan panas, serta menghormati hak-hak orang lain,” tegas Musta’in. (Dian/Ali)