Purna Tugas Bukan Batas Pengabdian

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Temanggung – Setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai aturan sudah pasti akan memasuki masa pensiun. Batas usia pensiun setiap PNS berbeda-beda sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan. ASN adalah merupakan abdi negara yang mempunyai batas waktu pengabdiannya, begitu pula di dunia ini ada pertemuan tentu ada perpisahan, purna tugas adalah hal yang merupakan suatu keniscayaan serta pasti akan dihadapi oleh setiap abdi negara sebagai ASN. Purna tugas harus menjadi momentum mengabdi di masyarakat secara penuh, institusi Kemenag tetap terbawa maka harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Masukan dan pemikiran untuk Kementerian Agama selalu dinanti-nantikan.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, H. Ahmad Muhdzir dalam acara apel pagi dan pamitan purna tugas staf Seksi  Pendidikan Madrasahdi Halaman Tengah Kankemenag Temaggung, Selasa  (30/11).  Tepat Selasa 30 November 2021 adalah hari kerja terakhir bagi H. Sudadi dalam pengabdiannya secara formal kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, karena pada tanggal 1 Desember 2021 pegawai yang banyak menghabiskan masa kerjanya di Seksi Pendidikan Madrasah tersebut telah memasuki masa pensiun.

Lebih lanjut Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, H. Ahmad Muhdzir mengucapkan terima kasih kepada H. Sudadi atas pengabdiannya yang diberikan kepada kantor selama ini semoga menjadi jariyah yang baik, kemudian beliau juga memberikan apresiasi bahwa salah satu dari kelebihan H. Sudadi adalah meskipun usia sudah mendekati pensiun tetapi masih selalu update dengan teknologi dan tidak gaptek bahkan beliau  sebagai operator utama untuk aplikasi SIMPATIKA yang melayani seluruh guru madrasah dari MI sampai MA disamping beliau juga mempunyai loyalitas yang tinggi kepada atasan  dan disiplin kerja yang baik.

“Semoga terus mengabdi bagi masyarakat sekitar dan bisa menjadi contoh bagi yang muda-muda untuk terus mengabdi bagi Kementerian Agama, bahkan Kemenag selalu siap menerima masukan dan pendapat demi kemajuan institusi ini,” harapnya.

Selain itu Ahmad Muhdzir mengajak kepada seluruh ASN lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung yang hadir dalam acara tersebut, untuk bisa mencontoh apa yang di lakukan Sudadi, sampai akhir purna bakti beliau menunjukkan dedikasi dan integritas yang tinggi. Dua hal yang perlu dicantoh dari Sudadi, yaitu sampai akhir masa kerjasanya pertama beliau tetap semangat dan terus mau belajar dan yang kedua kedisiplinannya.

“Pensiun sebagai ASN hanya mengakhiri tugas kedinasan saja. Hadapi masa pensiun dengan dengan optimis dan senang, semoga setelah pensiun menjadi lebih sejahtera dan mengabdi untuk masyarakat dan utamanya lebih banyak waktu untuk keluarga, semoga selalu dalam keadaan sehat dapat menjalankan kehidupan di masyarakat, mendapatkan ridlo Allah SWT,” pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut Sudadi mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf bila selama bekerja sama, bergaul, berinteraksi dan bertutur kata  selama di Kementerian Agama ada kesalahan yang disengaja ataupun tidak.

“Mohon doa restu agar saya beserta keluarga diberikan kesehatan, kesejahteraan dan kekuatan lahir maupun batin senantiasa mendapatkan berkah dan rahmat serta ridho Allah SWT,” pintanya.(sy/rf)