Wonosobo – Secara serentak di lima belas Kecamatan se Kabupaten Wonosobo, pada hari Selasa, (21/12) melalui Kantor Urusan Agama (KUA) setempat, distribusi Zakat dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kankemenag Kab. Wonosobo, senilai 364 juta rupiah dalam bentuk 170 Ton beras dan uang tunai senilai 160 Juta Rupiah, telah disalurkan ke penerima zakat atau Mustahik.
“Hari ini serentak di 15 KUA Kecamatan dilakukan pendistribusian Zakat baik itu berupa beras maupun uang tunai kepada penerima secara langsung. Penyaluran zakat ini meruapkan bagian dari rangkaian acara Hari Amal Bhakti (HAB) Kemenag ke 76,” kata Nawawi, selaku ketua panitia HAB sekaligus Ketua UPZ Kankemenag Kab. Wonosobo.
Nawawi, menambahkan, satu hari sebelumnya beras dan uang tunai tersebut telah diberikan oleh Kankemenag Kab. Wonosobo ke masing-masing KUA untuk disalurkan. “Kemarin secara simbolis dan resmi zakat ini telah diberikan oleh Bupati Wonosobo didampingi Kakankemenag Kab. Wonosobo kepada masing-masing KUA,” imbuhnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, terkait mekanisme penyaluran Zakat diberikan dalam bentuk zakat produktif yakni uang tunai sebesar satu juta rupiah sebagai bantuan modal usaha untuk 160 orang pedagang kecil dan zakat konsumtif berupa beras sebanyak 10 kg untuk 1.700 orang kurang mampu,
“Pendataan penerima zakat dan penyerahan dilakukan oleh pihak KUA setempat yang dirasa lebih memahami lingkup kecamatan masing-masing dan diharapkan tepat sasaran,” tandasnya.
Selanjutnya, Fakih Khusni, selaku Kasi PD. Pontren Kankemenag Kab. Wonosobo, setelah melakukan pendampingan pendistribusian Zakat di KUA Kec. Sapuran menyampaikan, kegiatan distribusi berjalan dengan lancar,
“Sudah disalurkan ke penerima secara langsung yang diundang ke KUA Kecamatan. Berkaitan dengan covid 19 penyaluran juga dilakukan tanpa mengabaikan protokol kesehatan,” Kata Fakih.
Sementara itu, Kakankemenag Kab. Wonosobo, Ahmad Farid, saat dijumpai diruangannya pada hari yang sama menyampaikan harapannya agar zakat yang diberikan dapat membantu masyarakat kecil. “Kami berharap peringatan HAB Kemenag ke 76 ini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terlebih bagi mereka yang kurang mampu. Nilai nya memang tidak banyak hanya 1 juta untuk 1 pedagang dan 10 kg untuk 1 keluarga kurang mampu. Namun kami berharap zakat yang sedikit ini bisa membantu masyarakat terlebih di era pandemic yang seluruh sektor hampir terdampak keseluruhannya,” jelas Farid.
Selain Distribusi Zakat dalam rangka HAB, Farid, mengatakan Kankemenag Kab. Wonosobo melalui UPZ di tahun 2021 telah mendistribusikan 494,7 juta rupiah untuk membantu dampak pandemic covid 19,
“Tahun 2021 ini kami telah mendistribusikan 494,7 juta untuk membantu dampak pandemic cobid 19 bagi masyarakat Wonosobo dalam berbagai macam bentuk, baik itu zakat konsumtif, Produktif, Masker atau lainnya,“ tandasnya.
Ia beberkan, total keseluruhan distribusi Zakat oleh UPZ Kankemenag Kab. Wonosobo selama tahun 2021 yakni sebesar 858.750 Juta Rupiah hampir mencapai angka 1 Milyard Rupiah.(Ps-ws/sua)
