Berkembangnya Teknologi, Ada Jabatan yang Hilang dan Tumbuh Jabatan Baru

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (PHU) – Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jawa Tengah, Wahid Arbani menyinggung terkait perubahan sistem pendaftaran haji reguler saat ini. Dimana sekarang ini calon jemaah haji tidak perlu bingung untuk mendaftar haji dan lebih mudah dalam mengetahui tahun keberangkatan hajinya. Hal ini disampaikan pada saat kegiatan Rapat Koordinasi Pengembangan Sistem Aplikasi Tata Surat Dinas Elektronik (Tasurdin) di lingkungan Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah.

“Sewaktu masih bertugas di Seksi Haji Kabupaten Wonogiri sempat saya berdiskusi dengan teman-teman disana bahwa nanti semua akan diambil alih oleh perkembangan teknologi,” katanya.

“Dan sekarang sudah berlaku sistem online dihaji, dengan penggunaan aplikasi ‘Haji Pintar’ sekarang ini kita dapat mendaftar haji hanya melalui Aplikasi Haji Pintar,” jelas Wahid Arbani saat memimpin rapat di Ruang Rapat PTSP, Selasa, (18/01).

Selanjutnya Wahid berharap perkembangan penggunaan Tasurdin di lingkungan Kanwil dapat berjalan lancar juga penggunaannya di Kabupaten/Kota. Diharapkannya agar tim dapat merumuskan aplikasi yang dapat digunakan dalam layanan langsung kepada masyarakat.

“Kami sedang disisi orang-orang hebat yang siap membawa perubahan yang lebih baik,” ucap Wahid.

“Lakukan hal yang baik, kalau tidak kita yang mulai siapa lagi?,” tegasnya.

“Kita perlu mulai merumuskan aplikasi apa yang dapat kita bangun terkait dengan layanan di Kanwil kepada masyarakat,” harap Wahid.

Wahid Arbani juga mendukung penuh terkait perkembangan aplikasi Tasurdin di Jawa Tengah yang akan berintegrasi ke SSO (Single Sign On) dan berharap agar dapat terus berinovasi terhadap layanan lainnya.

“Saya mendukung penuh Tasurdin yang telah berjalan sekarang ini. Di era disrupsi sekarang ini kita dituntut untuk dapat berubah dengan cepat,” pungkas Wahid Arbani.(vd/Sua).