H. Anif Solikhin: Hindari Return Pada Pelaksanaan DIPA 2022

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonogiri – Bertempat di aula PLHUT Kankemenag Wonogiri di selenggarakan rapat rencana dan tahapan pelaksanaan DIPA tahun 2022 sekaligus evaluasi pelaksanaan tahun 2021. Hadir dalam rapat terbatas tersebut Kasubbag TU, Kasi, Gara Zawa, PPK, Bendahara, Perencana dan pengelola DIPA, Senin, 17/01.

Kepala Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, H. Anif Solikhin memimpin rapat tersebut di dampingi Plt. Kasubbag TU, Partoyo dalam pembinaannya Beliau menyampaikan kepada para pengelola DIPA Kankemenag Tahun 2022 untuk di hindari return anggaran. Selain itu untuk di adakan penjadwalan agar kegiatan bisa berjalan dengan lancar dan terencana, usahakan bulan Nopember semua kegiatan sudah selesai.

H. Anif meminta kepada peserta rapat untuk mendorong peningkatan kinerja sehingga anggaran dapat diserap dengan optimal dan maksimal. Selanjutnya apabila terdapat anggaran dan kegiatan yang tidak sesuai agar direvisi sesuai kebutuhan sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan.

“Para Pengelola agar mengoptimalkan penggunaan anggaran DIPA 2022 sebaik mungkin agar dapat meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, Kasubbag, Kasi dan Ka. Gara bertanggung jawab terhadap kegiatan. Sedangkan PPK bertanggung jawab terhadap alur pembelanjaan,” pesan H. Anif.

Ka. Kankemenag menekankan agar DIPA tahun 2022 yang sudah ada segera di cermati dan disikapi. Supaya bisa dilakukan antisipasi dengan revisi-revisi yang tepat, menelaah kembali DIPA tahun anggaran 2022 yang sudah terbit dan segera disesuaikan dengan program kerja masing-masing. Kedua, segera berkoodinasi dengan perencana dan bagian keuangan untuk sinkronisasi anggaran. Ketiga, agar segera dibantuk tim pelaksana anggaran yang sudah dipilih secara matang.

Di akhir sambutannya beliau tetap menekankan pelaksanaan DIPA harus bersih, sedang terkait pembangunan Zona Integritas, karena tahun 2023 masuk PMPZI, Beliau meminta agar segera ditindaklanjuti dan di persiapkan sebaik-baiknya.

“Mari kita bersama-sama melaksanakan pembangunan ZI menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK),” pungkas H. Anif.(Mursyid/Sua)