Kota Magelang – Kepala Kankemenag Kota Magelang lakukan evaluasi hasil penilaian pendahuluan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) oleh Tim Penilai Pendahuluan Kemenag RI secara daring akhir bulan Janauari ini. Hadir dalam acara ini seluruh TIM PMPZI Kankemenag Kota Magelang di aula kantor, (Rabu, 2/2).
Hasil maksimal capaian setelah dilakukan penilaian oleh Tim Penilai Pendahuluan Kemenag RI adalah 45,43. Angka ini berada diatas nilai minimal yang ditetapkan yakni 40,00 sedangkan angka maksimalnya adalah 60.00.
“Saya mengucapkan terimakasih atas kerja keras selama ini. Alhamdulillah kita berada diatas nilai minimal yang telah ditetapkan. Itu artinya kita masih punya peluang untuk menjadi satker pilot project PMPZI ditahun 2022. Apapun yang telah kita raih, tidak boleh kita berpuas diri. Semuanya harus menjadi pelajaran berharga untuk selalu ditingkatkan sehingga menjadi lebih baik. Satker WBK atau WBBM merupakan predikat yang diberikan atas kualitas kinerja dan layanan yang diberikan oleh Kemenpan RB. Saya yakin dengan kerjasama yang lebih baik kita akan mamu meraihnya,” ungkap Sofia Nur dalam arahannya.
Pada kesempatan yang sama, Kasubbag TU yang juga sebagai Ketua Tim PMPZI menegaskan “kita akan memastikan, bahwa kedepan seluruh avidance dan konten yang ditampilkan dalam website kita, baik berupa informasi, berita aktivitas terkini, serta laporan-laporan kegiatan akan rutin setiap bulannya,” tegas Abdurrosyid.
Dalam rapat evaluasi tersebut para koordinator dan ketua kelompok kerja masing-masing area menyampaikan berbagai saran dan kendala yang dihadapi. Hal ini tentunya akan bermanfaat untuk peningkatan pembangunan zona integritas ditahun ini. (Hari/rf).