Kemah Pelajar Muslim Diharap Perkuat Profil Pelajar Pancasila dan Moderasi Beragama

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang, Siswa SMA Islam Terpadu (IT) Harapan Bunda Semarang melaksanakan kegiatan upacara pelepasan Moslem Student Camp (MSC) di halaman sekolah, Jumat (28/10/2022).

Kegiatan dibuka oleh Ali Mustofa selaku Kepala Sekolah. Dalam sambutannya mengingatkan kepada peserta, bahwa MSC merupakan program wajib bagi siswa dalam rangka menguatkan profil pelajar Pancasila.

Kegiatan dihadiri pula oleh pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang, H.M. Faojin.

Dalam kesempatan tersebut, H.M. Faojin menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah atas terselenggaranya MSC. “Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak Kepala Sekolah atas terselenggaranya kemah pelajar muslim atau Moslem Student Camp (MSC) di SMA IT Harapan Bunda Semarang. Kegiatan ini sangat positif, dan melatih kemandirian serta kedisiplinan siswa,” ujarnya.

Ia berharap, kegiatan ini menjadi sarana penguatan profil pelajar Pancasila. “Kami berharap, dalam MSC, anak-anak diajak untuk menumbuhkan atau menguatkan profil pelajar Pancasila, yaitu melalui kegiatan yang menguatkan keimanan, ketaqwaan, penanaman akhlak yang mulia, pengembangan sikap gotong royong, kreativitas siswa, pelajar yang bernalar kritis, dan berwawasan lingkungan serta berkeBhiinekaan Tunggal Ika,” harapnya.

“Selain itu, melalui kemah pelajar muslim, kami berharap pula dapat menguatkan moderasi beragama,” imbuhnya.

“Dengan penguatan profil pelajar Pancasila dan moderasi beragama, peserta didik SMA IT Harapan Bunda Semarang dapat menjadi pemimpin di masa depan untuk membangun negeri tercinta,” tandasnya.

Kemah tahun ini dilaksanakan di Promasan Kelurahan Boja Kabupaten Kendal, dan diikuti 80 peserta didik kelas X dan XI, serta dewan guru. Adapun tema yang diusung dalam MSC adalah “Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila untuk Membangun Negeri”.(Faojin/NBA/bd)