081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Aku Mau! Kalimat Spirit Hari Pahlawan dalam Pembangunan ZI

Semarang, Menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) RI Nomor 32/2022 tentang Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022 pada Kementerian Agama, Kamis (10/11/2022) Kankemenag Kota Semarang menggelar upacara bendera.

Upacara bendera memperingati Hari Pahlawan tersebut digelar di halaman kantor, dan diikuti oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kankemenag Kota Semarang, baik yang bertugas pada kantor kota maupun Kantor Urusan Agama (KUA) pada 16 kecamatan.

Sebagaimana dalam SE dimaksud, peserta pria mengenakan batik lengan panjang dan berpeci nasional, sedangkan peserta wanita menyesuaikan, begitu pun dengan petugas upacara.

Tepat pukul 07.30 WIB, upacara dimulai. Mawardi Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) selaku perwira upacara, melaporkan kepada Mukhlis Abdillah Kepala Kankemenag Kota Semarang selaku pembina upacara, bahwa upacara siap dimulai.

Dalam upacara tersebut, Imam Sucahyo Kasi Pendidikan Agama Islam (PAI) yang baru dilantik beberapa hari yang lalu, berkesempatan membacakan pesan-pesan pahlawan diantaranya pesan Ki Hajar Dewantara, RA. Kartini, Supriyadi dan Soekarno.

“Tahukah engkau semboyanku? “Aku mau!” 2 kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung dan membawa aku melintas gunung keberatan dan kesusahan. Kata “Aku tidak dapat!” Melenyapkan rasa berani. Kalimat “Aku mau!” membuat kita mudah mendaki puncak gunung,” tutur Imam membacakan salah satu pesan RA. Kartini, dalam gelaran upacara bendera memperingati Hari Pahlawan.

Pesan ini ia bacakan seolah-olah ingin memberikan spirit kepada ASN di lingkungan Kankemenag Kota Semarang untuk terus bersemangat dalam pembangunan Zona Integritas (ZI), yang saat ini sedang diperjuangkan oleh instansi yang menaunginya.

Petugas lain yang turut dalam gelaran upacara tersebut adalah Sumari Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam selaku pemimpin doa.

Pada kesempatan itu, Mukhlis Abdillah membacakan amanat Menteri Agama.(Rus/NBA/bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content