081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Tim Penilai Adiwiyata Datangi MTs Negeri Slawi

Slawi – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tegal menggelar penilaian lomba sekolah adiwiyata yang dilaksanakan sejak tanggal 30 November sampai dengan 8 Desember 2017.

Madrasah Tsanawiyah Negeri Slawi sendiri yang merupakan salah satu pesertanya, didatangi oleh tim penilai adiwiyata tingkat Kabupaten Tegal pada Jumat (8/12) pagi. Tim terdiri dari empat orang dipimpin oleh Tamilah yang merupakan perwakilan dari DLH Kab. Tegal, dan disambut oleh kepala madrasah beserta jajarannya.

Tim penilai adiwiyata selanjutnya menilai secara administrasi dan fisik standar nilai sekolah adiwiyata. “Syarat sekolah adiwiyata diantaranya ramah, hijau, sejuk, rindang, ramah lingkungan, dan bermoral.” kata Tamilah dalam sambutannya sebelum pelaksanaan penilaian di ruang kepala madrasah.

“Untuk mempersiapkan menjadi sekolah adiwiyata membutuhkan biaya yang sangat besar dan melibatkan seluruh pihak yang ada di sekolah. “Jer basuki mawa beya”  yang berarti bahwa setiap kesuksesan atau keberhasilan seseorang memerlukan pengorbanan dan pembiayaan,” lanjut Tamilah.

Setelah  menilai administrasi, selanjutnya tim memeriksa bukti fisik adiwiyata. Mereka berkeliling melihat lingkungan madrasah. diantara yang dinilai adalah kebersihan beserta pemilahan sampah organik dan non organik. Penggunaan biopori dan green house, serta pengadaan tanaman obat atau apotik hidup tak luput dari penilaian tim. Kerindangan dan kesejukan madrasah juga menjadi perhatian para anggota tim penilai.

“Walaupun sertifikat adiwiyata tidak bisa digunakan sebagai agunan bank, tetapi manfaat sekolah adiwiyata sangat banyak, siswa lebih merasa aman, nyaman, lebih giat dalam belajar, serta berbudaya lingkungan,” pungkas Tamilah.

Guna memenuhi kriteria di atas, madrasah sudah mempersiapkan jauh sebelum pelaksanaan lomba adiwiyata. persiapan itu melibatkan semua komponen madrasah, dari kepala, wakil, guru, pegawai, dan seluruh siswa. Sarana dan prasarana pendukung disediakan. Program pemeliharaan dan kebersihan, serta penghijauan lingkungan digalakkan. Kurikulum madrasah juga sudah berbasis lingkungan. (jam-akb/gap/rf)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content