Kota Magelang – Kementerian Agama Kota Magelang melalui Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam mengintegrasikan program moderasi beragama untuk meningkatkan karakter siswa pada kegiatan sekolah. Implementasinya dengan menyelenggarakan kegiatan penguatan pendidikan karakter dan moderasi beragama bagi SMA-SMK se-Kota Magelang di Aula Kantor Jl. Urip Sumoharjo No. 106 Wates Magelang Utara, (Sabtu, 4/12).
Dalam pemaparan materinya Kepala Kankemenag Kota Magelang menjelaskan bahwa Kementerian Agama terus memprioritaskan program-program terkait pengarusutamaan moderasi beragama, karena agama dan negara sama-sama saling membutuhkan. Relasi keduanya adalah simbiosis mutualisme. Agama memerlukan wadah bangsa, kehidupan kebangsaan memerlukan nilai-nilai agama sebagai panduan, acuan di tengah kehidupan yang beragama. Jelas Sofia Nur.
“Pelajar hendaknya menjadi garda terdepan dalam menyemai gagasan kebangsaan, menanamkan nilai-nilai keragaman, membawa pesan damai agama dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Moderasi beragama menjadi arusutama yang harus dipedomani oleh para pelajar sebagai generasi penerus bangsa. Setiap pelajar harus mampu memahami dan mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-harinya megenai toleransi, kerukunan dan persaman hak dalam berkeyakinan,” imbuhnya.
Moderasi beragama bertujuan untuk melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan umum, berlandaskan prinsip adil, berimbang, dan menaati konstitusi sebagai kesepakatan berbangsa. Dimata dunia, Indonesia adalah bangsa yang religius. Tidak ada satupun suku bangsa di Indonesia yang tidak menjunjung tinggi nilai agama.
Diharapkan dengan dilangsungkannya kegiatan ini para siswa SMA-SMK se-Kota Magelang menjadi pribadi-pribadi yang mencerminkan pelajar yang berperilaku moderat dalam beragama, dan bisa menularkan baik kepada sesama siswa dilingkungan sekolahnya maupun dilingkungan tempat tinggalnya. (Hari).