Kab. Pekalongan-MAN Pekalongan kembali berprestasi. Salah seorang Gurunya yang bernama Neli Mu’minatin kini tengah Mendunia. Hal ini dibuktikan dengan menjadi bagian dari penulis pantun dalam “Gerakan 1000 Guru ASEAN Menulis Pantun.”
Disela-sela kesibukannya, Neli menjelaskan sekelumit lika-liku perjalanan atas prestasi yang diraihnya tersebut.
“Prosesnya penulisan ini berawal dari informasi dan ajakan dari teman Tri Wulaning Purnami (Guru SMK Negeri 1 Surabaya) di akhir bulan Juli 2019 tentang agenda Perruas (Perkumpulan Rumah Seni Asnur) yang sedang melaksanakan gerakan 1000 guru Asean menulis pantun, “ jelasnya
“Meskipun ragu karena tidak punya basic keilmuan bahasa/sastra, akhirnya dengan niat belajar, bismillah bertekad memulai nulis 10 pantun nasihat, kemudian dikirimkan ke kurator via e-mail. Dengan 2 kali revisi akhirnya naskah fix bisa terkirim ke panitia pada 2 Agustus 2019.” sambungnya.
Sebagaimana yang disampaikan penggagas gerakan ini Asrizal Nur dalam Sekapur Sirih, bahwa gagasan ini dimulai sejak November 2018. Perjuangan mengumpulkan 1000 guru tidaklah mudah, butuh 3 tahap dan tahap susulan serta belajar pantun online, akhirnya setelah 18 bulan terkumpul 1.250 penulis (melebihi kuota awal) yang berasal dari 33 provinsi di Indonesia, juga dari negara Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam, serta terdapat 17 pemantun Tamu.
Akhirnya buku kumpulan pantun dengan tebal 1351 halaman ini bisa terbit dan cetakan pertama pada Juli 2020.
Neli Mu'minatin yang memiliki hobi menulis ini telah melahirkan karya dan telah diterbitkan diantaranya yaitu : 1. Buku Antologi “Berkah Serkileran Umrah; 2. Ada Surga di Rumah Kita. Antologi Merajut Pahala Surga; 3. Antologi Puisi ” Sajak Cinta untuk Peneroka” ; 4. Antologi Puisi ” Kemarau Panjang di Penghujung Penantian”; 5. Antologi Pantun ” Kumpulan Pantun Nasihat Seribu Guru ASEAN”; 6. Antologi Pantun” Kumpulan Pantun Nasihat Guru untuk Murid”; Inspiratif, inovatif dan kreatif.
Kepala Kankemenag Kabupaten Pekalongan H. Kasiman Mahmud Desky menyambut bangga atas raihan prestasi dari salah seorang guru MAN Pekalongan tersebut.
“Kami terharu dan bangga atas prestasi salah seorang Guru MAN Pekalongan melalui karya-karyanya. Kami berharap prestasi ini dapat diikuti oleh guru-guru yang lainnya.”ucap Kakankemenag
Dalam kesempatan yang sama Kepala MAN Pekalongan H. Bukhori sangat mengapresiasi atas hasil karya dan prestasi dari Bu Guru Neli Mu'minatin.
“Teruslah berkarya dan jadikan kami bangga akan karya-karya Bu Neli. Dan jadikanlah karya-karya Bu Neli mengingatkan kami pada Bu Neli.” ucapnya. (Ant/bd)