Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyumas menjadi tuan rumah pelaksanaan pencairan bantuan hibah multivitamin dari pemerintah Queensland Australia melalui Bagian Kesra Pemprov Jawa Tengah untuk pondok pesantren di eks karesidenan Banyumas. Bantuan diberikan bagi 20 pondok pesantren dan diserahkan secara langsung oleh staff dari Bagian Kesra Pemprov Jawa Tengah bertempat di aula Al Ikhlas , Selasa (28/06)
Bimbingan teknis dan pencairan hibah disaksikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas H. Aziz Muslim, S.Ag, M.Pd.I , Kasi Pondtren Naufal Iskandar, SH.I , Kasubag Sarana Prasarana Pendidikan Keagamaan Agung Priyono, SE dan ketua serta bendahara dari pondok pesantren penerima hibah.
Hibah untuk pondok pesantren diwilayah eks. Karesidenan Banyumas sebagai bagian dari kerjasama dalam bentuk Sister Province antara Provinsi Jawa Tengah dengan negara bagian Queensland, dimana negara bagian Queensland memberikan bantuan sebagai bentuk kepedulian atas merebaknya Covid19 di provinsi Jawa Tengah.
Bantuan diberikan kepada 25 lembaga yang terdiri dari Kabupaten Banyumas sejumlah 10 ponpes, Banjarnegara 3 ponpes, Purbalingga 6 ponpes, Cilacap 6 ponpes dimana mereka menerima hibah dengan nominal yang berbeda. Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan SK dan piagam pembaharuan ijin operasional pondok pesantren.
Dalam sambutannya Agung Priyono menyampaikan bahwa penyerahan bantuan ini terkait dengan penanganan covid-19 di pondok pesantren. Tidak semua pondok pesantren mendapatkan bantuan tersebut, di Jawa Tengah hanya 231 lembaga yang menerima dengan total nominal sebesar Rp. 1,993.500.000,-
“ Untuk realisasi pelaksanaan bantuan tersebut dari pondok pesantren ada beberapa dokumen terkait dengan serah terima tersebut yang harus dipersiapkan oleh pondok pesantren, hal ini untuk memperlancar pencairan bantuan. “ tutur Agung.
Dalam sambutannya H. Aziz Muslim menyampaikan bahwa pondok pesantren sebagai salah satu pusat pelaksanaan pendidikan keagamaan perlu didukung dalam rangka untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh para santrinya.
“ Dengan bantuan ini menunjukan adanya perhatian dari pemerintah provinsi terhadap dunia kependidikan khususnya pondok pesantren. Selamat kepada ponpes yang mendapat bantuan dana hibah multivitamin ini , pergunakan bantuan tersebut dengan semaksimal mungkin. Dan untuk pengasuh pondok pesantren jangan lupa untuk segera dibuat LPJ nya sebagai laporan pertanggungjawaban.” Jelasnya.
Senada dengan Kakan Kemenag Banyumas, Kasi Pondtren Naufal Iskandar menyampaikan kepada penerima hibah multivitamin khususnya di Kabupaten Banyumas yang berjumlah 10 ponpes untuk bertanggungjawab secara formal dan material atas penggunaan dana hibah tersebut serta wajib membuat laporan pertanggungjawaban.(yud/rf)