Tegal (Slawi) – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama Kab. Tegal mengadakan kegiatan pentasharufan zakat, di Dukuh Karangsari, Desa Wotgalih, Kecamatan Jatinegara, pada Jumat (11/01). Desa ini dipilih karena kondisinya yang terisolir dan masih membutuhkan perhatian dari segi sosial ekonomi. Pentasharufan zakat  diikuti oleh para Penyuluh Agama Islam baik PNS maupun Non PNS yang bertugas di Kecamatan Jatinegara, Penyelenggara Syariah, Perangkat Desa setempat, Penduduk dan tokoh masyarakat Dukuh Karangsari, Kepala Subbag Tata Usaha dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Tegal.
Setelah diadakan pentasharufan zakat berupa uang kepada 30 (tiga puluh) orang mustahiq, masing-masing Rp. 250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah), Kepala kantor Kementerian Agama Kab. Tegal, Sukarno, memberikan sambutannya. Beliau menyatakan bahwa kegiatan pentasharufan zakat di Dukuh Karangsari ini merupakan bagian dari rangkaian Kegiatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama Republik Indonesia yang ke – 73 tingka Kabupaten Tegal. Perayaan HAB tidak hanya berupa kegiatan seremonial di lingkungan kantor Kementerian Agama saja, tetapi juga mencoba menjawab keprihatinan sosial yang ada di masyarakat, khususnya masyarakat Kab. Tegal.
 Dalam kesempatan itu, Kepala Kantor juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para penyuluh Agama Islam yang dengan tekun dan gigih membina dan memberikan penyuluhan agama di Dukuh Karangsari.
“Saya memberi apresiasi yang tinggi kepada para penyuluh agama Islam, baik yang PNS maupun Non PNS, yang tidak pantang menyerah menghadapi medan yang yang cukup sulit dan terisolir. Jalan yang licin, berkelok dan mendaki ternyata tidak mematahkan semangat dan niat anda semua untuk memberikan penyuluhan keagamaan kepada masyarakat di sini. Semoga kehadiran para penyuluh agama di tempat ini bisa menjawab kebutuhan masyarakat yang sangat rindu untuk mendapatkan iqra,” kata Sukarno.
Acara pentasharufan zakat di Dukuh Karangsari diakhiri dengan Sholat Jum’at berjamahan seluruh warga Dukuh Karangsari, Team UPZ dan rombongan, Kepala Subbag Tata Usaha dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Tegal. Menurut informasi salah satu Penyuluh Agama Islam yang bertugas di Dukuh Karangsari, Salafudin Yusuf, sholat Jum’at ini merupakan sholat Jum’at pertama yang diikuti oleh seluruh warga Dukuh Karangsari.
“Semoga ke depan, sholat Jum’at seperti ini dapat dilakukan secara rutin oleh seluruh warga Dukuh Karangsari,” ujarnya. (AS/rf)
