Purwokerto – “ 487 Calon jamaah haji dari Kabupaten Banyumas siap diberangkatkan dalam pelaksanaan ibadah haji tahun 2022. “ Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Banyumas Aziz Muslim yang didampingi oleh Kasi PHU Purwanto Hendro Puspito dalam acara Rakor persiapan pelaksanaan manasik haji tingkat kecamatan se kabupaten Banyumas di Aula Al Ikhlas kantor Kemenag Kabupaten Banyumas , Kamis (12/05) .
Rakor persiapan pelaksanaan manasik haji tingkat kecamatan ini diikuti oleh 27 kepala KUA se kabupaten Banyumas . Dimana pokok bahasan rakor tersebut adalah dalam rangka memberikan layanan yang terbaik kepada Duyufurrohman/ jamaah calon haji baik dari sisi ilmu, kesehatan dan fasilitas lainnya, serta pembagian alokasi peserta serta schedule pelaksanaan manasik haji di setiap kecamatan.
Jumlah jamaah haji Indonesia sesuai dengan kuota serta kebijakan dari pemerintah Arab Saudi adalah 100.051 yang terdiri dari 92.825 kuota jemaah haji regular, 7.226 kuota jemaah haji khusus, dan 1.901 kuota petugas.
“ Harapan kami kepada semua kepala KUA dan petugas dilapangan nantinya bisa menyampaikan kepada calon jamaah haji , bahwa kebijakan kuota dan pembatasan umur maksimal 65 tahun adalah kebijakan dari pemerintah Arab Saudi, bukan dari pemerintah Indonesia,” jelas Aziz
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menetapkan kuota haji sebanyak 1 juta jamaah untuk tahun 2022. Sebanyak 85% dari kuota tersebut dialokasikan untuk jemaah haji internasional. Sedangkan 15% sisanya untuk jemaah haji domestik Arab Saudi.
Berdasarkan laporan Saudi Expatriates, jumlah kuota haji internasional yang diberikan ke Indonesia adalah 100.051 jamaah, paling besar dibanding negara-negara asal jemaah internasional lainnya. Pemberian kuota besar ini terkait dengan kondisi bahwa Indonesia merupakan negara berpenduduk muslim terbanyak di dunia.
Ditempat yang sama Kasi PHU Hendro menyatakan untuk pelaksanaan manasik di kecamatan kecamatan disesuaikan dengan jumlah jamaah di masing masing kecamatan dan per eks kawedanan, dimana kecamatan yang terbanyak sebagai tuan rumah atau kecamatan yang paling tengah .
“ Misalnya kecamatan Tambak 7 , Sumpiuh 15 , Kemranjen 24 pelaksanaan manasik di kecamatan sumpiuh . Untuk kecamatan yang jumlah jamaahnya sudah sampai 50 akan tetap dilakukan di kecamatan tersebut sendirian , contohnya kecamatan purwokerto barat dengan jamaah 53 ,” terangnya.
“ Dari total 487 jamaah terdiri dari Kecamatan Ajibarang 27 , Banyumas 14 , Baturaden 16 , Cilongok 40, Gumelar 7, Jatilawang 9, Kalibagor 8, Karanglewas 23, Kebasen 12, Kedung Banteng 10 , Kembaran 27 , Kemranjen 24, Lumbir 1, Patikraja 14, Pekuncen 16 , Purwojati 7, Purwokerto Barat 53, Purwokerto Selatan 29, Purwokerto Timur 21, Purwokerto Utara 20, Rawalo 4, Sokaraja 42, Somagede 12, Sumbang 10, Sumpiuh 15, Tambak 7, dan Wangon 19 . Kami juga menyiapkan cadangan 99 orang , apabila dari 487 ada yang berhalangan tidak bisa ikut akan diambilkan dari 99 0rang tersebut ,” pungkasnya.
“ Untuk wilayah kecamatan Purwokerto Timur jumlah jamaah haji tahun 2022 yang diberangkatkan ada 21 orang , Insya Allah kami dilapangan akan meneruskan semua informasi ke jamaah dan keluarganya terutama untuk jamaah yang belum bisa diberangkatkan terkait dengan kebijakan dari pemerintah Arab Saudi dan pemerintah Indonesia. Harapan kami jamaah dan keluarganya bisa memaklumi serta memahami dengan kondisi saat ini pasca pandemik Covid 19,” tutur Yudi Bakhtiar kepala KUA Purwokerto Timur. (yud/rf)