Bandungan – Sebagai wujud perhatian terhadap pelaksanaan program prioritas Kementerian Agama dalam bidang Kerukunan Umat Beragama (KUB) di Jawa Tengah, Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah melalui Subbagian Hukum dan Kerukunan Umat Beragama menggelar Kemah Pelajar Lintas Agama (KPLA) VI dengan menetapkan target pelajar setingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) lintas agama di Jawa Tengah sebagai sasaran pembinaan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Ahmadi menyambut baik gagasan pelaksanaan KPLA dengan merangkul para pelajar sebagai generasi muda menjadi peserta kemah, dengan harapan kegiatan KPLA mampu memberikan bekal bagi para pelajar tentang wawasan multikultural dan kebangsaan serta mampu membentuk kader-kader kerukunan di wilayah Jawa Tengah dalam rangka meningkatkan kualitas kerukunan umat beragama khususnya dikalangan pelajar lintas agama.
Kakanwil berharap bahwa, “Kegiatan KPLA bisa membentuk kader kerukunan umat beragama dikalangan pelajar sebagai pendukung terwujudnya kerukunan antar umat beragama di Jawa Tengah secara berkesinambungan.”
Ahmadi menekankan akan perlunya pemahaman wawasan multikultural dan kebangsaan bagi para pelajar sebagai generasi muda penerus bangsa, di tengah keberagaman suku, bahasa, agama, ras, etnis dan kebudayaan yang sangat komplek di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Ditengah kemajemukan ras, suku, bahasa, agama maupun budaya di Indonesia, sangat diperlukan pemahaman multikultural yang kuat bagi generasi muda khususnya para pelajar setingkat SLTA, sehingga peran aktif pelajar hendaknya bisa meneladani sikap saling menghargai dalam perbedaan, toleransi dalam keberagaman dan keutuhan dalam persatuan,” tutur Ahmadi saat memberikan pembinaan kepada para peserta.
Adapun alasan pelaksanaan kegiatan di alam terbuka dengan mengambil lokasi di kawasan wisata Umbul Sidomukti, dengan harapan para peserta bisa lebih dekat dengan alam karunia sang Pencipta serta meningkatkan kepedulian peserta terhadap lingkungan hidup disekitar tinggal masing-masing.
“Sengaja pelaksanaan KPLA bertempat di alam terbuka, agar para peserta mampu mengharmonisasikan kehidupan dengan alam sekitar ciptaan Tuhan, menumbuhkan sikap peduli dan meningkatkan kecintaan terhadap alam sekitar dalam keberagaman,” lanjut Ahmadi.
Menandai pembukaan KPLA VI Kakanwil menancapkan kapak dan menyematkan syal kepada perwakilan peserta dan diikuti oleh seluruh peserta.(gt/gt)
