ASN Kemenag Harus Lakukan Penguatan dan Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonogiri – ASN Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri harus serius untuk berupaya menguatkan kembali pemahaman dan pengamalan Pancasila mengingat virus anti-Pancasila sudah menyebar keseluruh elemen masyarakat. Bukan hanya orang awam namun juga kaum intelektual terpelajar.

Maka diperlukan respons dan komitmen serius keluarga besar Kemenag mengantisipasi virus tersebut di berbagai lini. Pimpinan satuan kerja misalnya, harus proaktif dalam menilai ketaatan terhadap Pancasila, UUD 1945 dan NKRI.

Untuk itu Kementerian Agama adalah salah satu penyangga penting dalam rangka membangun kehidupan keberagamaan, bernegara dan berkebangsaan. Sebagai warga negara Republik Indonesia maka wajib mempertahankan UUD 45, meneguhkan NKRI dan keberagamaan.

Hal tersebut di sampaikan  Ka. Kankemenag Kabupaten Wonogiri, H. Subadi dalam acara pembinaan / seminar Gerakan Pembudayaan Pancasila Dalam Rangka Menyongsong Lahir Pancasila tahun 2017, Rabu (31/05) di Ruang Pertemuan Kankemenag Wonogiri yang di ikuti oleh ASN di Lingkungan Kankemenag Wonogiri dan  Pengawas Pendidikan Agama.

“Saat ini wawasan kebangsaan serta pemahaman Pancasila semakin melemah, karenanya diperlukan kesadaran masyarakat agar nilai-nilai dan wawasan kebangsaan tidak melemah, yang ujungnya bisa melunturkan jiwa nasionalisme mereka,” terang Subadi.

Selain itu mengoptimalkan pengembangan dan pelaksanaan nilai kebangsaan guna pemberdayaan dan penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berlandaskan pada nilai Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Menurut Ka. Kankemenag H. Subadi peran Agama dalam memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, menurutnya agama memiliki peranan sebagai kekuatan yang mempersatukan, mengikat, dan memelihara eksistensi suatu masyarakat.

Nilai-nilai dan wawasan kebangsaan serta pemahaman Pancasila menurut Subadi, saat ini seakan menjadi isu yang kurang menarik bagi masyarakat utamanya generasi muda terutama pelajar dan mahasiswa. Padahal mereka merupakan pemegang estafet perjalanan bangsa. Karenanya diperlukan kesadaran dikalangan mereka agar nilai-nilai dan wawasan kebangsaan

“Untuk itu Aparat Sipil Negara (ASN) Kemenag harus melakukan penguatan dan pemahaman nilai-nilai Pancasila dan menjauhkan dari degradasi nilai-nilai Pancasila. Pancasila sebagai pandangan hidup, harus menjadi dasar kehidupan berbangsa dan bernegara,” tegasnya (Mursyid_Heri)