Awali Masa Pemulihan 410 Siswa SDN Sondakan Ikuti Pesantren Ramadhan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

( Surakarta ) Sebagai salah satu sekolah penggerak di Kota Surakarta, SDN Sondakan berupaya menerapkan profil pelajar Pancasila antara lain dengan pratek Pendidikan Agama Islam melalui kegiatan Pesantren Ramadhan di Masjid Nurul Huda komplek SDN Sondakan,Senin-Kamis (11-14 April 2022 ).
Kegiatan yang merupakan kolaborasi antara wali murid dan SDN Sondakan ini dihadiri dan disaksikan oleh Pengawas PAI Kemenag Kota Surakarta dan Pengawas Dinas Pendidikan Korwil I Kecamatan Laweyan serta pengurus komite SDN Sondakan.

Kurnia Agung salah satu guru PAI sekaligus ketua panitia pesantren Ramadhan menyampaikan laporannya bahwa kegiatan ini bertujuan untuk penguatan kompetensi PAI khususnya pada pembiasaan sholat,baca Al Qur’an dan shodaqoh.
“Dengan Pesantren Ramadhan ini diharapkan anak-anak akan lebih sadar dan terbiasa melaksanakan sholat fardhu, membaca Al Qur’an dan senang bershodakoh,” ucap Agung.

Kepala Sekolah SDN Sondakan Prapti Handayani mengapresiasi wali murid yang telah sepenuhnya mendukung kegiatan pesantren ramadhan dan program-program peningkatan kualitas pendidikan di SDN Sondakan.
” Kegiatan yang melibatkan wali murid untuk berkolaborasi dan bersinergi ini dilaksanaksn selama 4 hari, dimana anak-anak masuk masjid secara bergantian tiap kelas paralel,” ungkap Prapti Handayani.

Sumiyati Pengawas PAI Kemenag Kota Surakarta berkesempatan membuka Kegiatan pesantren ramadhan yang bertemakan “Membentuk Siswa yang Beriman,Bertaqwa dan Berkarakter” sebagai bentuk implementasi dari profil pelajar Pancasila.
” Anak-anak tolong diperhatikan sungguh-sungguh materi-materi dan praktek Pendidikan Agama pada kegiatan pesantren Ramadhan nanti sebagai modal anak-anak dalam kehidupan sehari-hari,” pinta Sumiyati.

Sumiyati juga memberikan apresiasi kepada SDN Sondakan yang mampu memberdayakan potensi wali murid sehingga dapat bersinergi bekerja sama dalam upaya meningkatlan mutu pendidikan di SDN Sondakan khususnya bidang Pendidikan Agama.
“Usai kegiatan pesantren Ramadhan nanti anak-anak hendaknya terus menjaga sholatnya, rajin tadarus Al Qur’an dan suka bershodakoh untuk membantu orang lain yang membutuhkan,” lanjutnya.

Dalam kegiatan ini wali murid diberi kesempatan untuk mengisi pendalaman materi PAI secara bergantian dan mendampingi praktek PAI bersama guru-guru PAI SDN Sondakan. Bentuk kolaborasi ini patut menjadikan teladan bagi sekolah-sekolah lainnya, yang mana kegiatan serupa juga dilaksanakan di sekolah-sekolah lainnya di wilayah Kota Surakarta dengan kemasan dan waktu yang berbeda. ( myt/bd)