081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Bekal Ketrampilan Dan Seni Bisa Membuka Pintu Rizki

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Pendidikan Agama Islam di sekolah baik SD, SMP, SMA/SMK perlu mendapatkan perhatian khusus. Orang tua menyekolahkan siswa di sekolah selain mendapat kepandaian dan keilmuan perlu dibekali dengan ketrampilan seni yang tentunya diarahkan kepada seni berbudaya yang Islami. Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Banjarnegara pada Pembukaan Pekan Ketrampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (PENTAS PAI) tingkat kabupaten tahun 2014, Selasa (23/9/14) ini.

PENTAS PAI melombakan 8 cabang yang dari 3 kelompok, yaitu kelompok SD (MTQ, Pidato, dan Adzan), kelompok SMP(MTQ, Pidato,Kaligrafi) dan kelompok SMA/SMK (MTQ, Pidato). Eforia dan simpati acara terlihat dari jumlah peserta yang melebihi dari perkiraan. Jumlah peserta SD sejumlah 60, SMP 158 orang, dan SMA/SMK 50 orang, dimana peserta berasal dari semua sekolah di kabupaten Banjarnegara.

Selain untuk meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT kegiatan ini bertujuan memupuk bakat dan minat peserta didik di bidang PAI di sekolah, menjalin Ukhuwah Islamiyah antar guru-guru dan juga antar siswa, hal tersebut di sampaikan Kepala Seksi PAI Kankemenag, Drs. Sumarna, MM. Diharapkan juga bisa mendapatkan pemenang yang nantinya menjadi utusan pada Pentas PAI tingkat provinsi Jawa Tengah (30 Sept-2 Okt 2014), sedianya dilaksanakan di Asrama Haji Donohudan, Boyolali.

Dalam sambutan pembukaan PENTAS PAI, Kepala Kantor, Drs. H. Farhani, SH,MM menyampaikan bahwa perhatian khusus dari Kementerian Agama Kabupaten melalui Seksi PAI mulai diwujudkan untuk memberikan pelayanan kepada guru-guru dan sekolah-sekolah, salah satunya PENTAS PAI ini. Tiap anak pasti memiliki bakat dan ketrampilan yang bisa digali seorang guru, terutama di bidang agama Islam. Selain itu tugas guru PAI juga mengarahkan, membina serta memberi motivasi kepada anak didikanya agar bakat dan ketrampilan tersebut “berwujud”. Tidak sedikit pintu CPNS terbuka dikarenakan keahlian dan trampilnya anak didik di bidang Pendidikan Agama.

Kepala kantor berharap, ajang Pentas PAI ini bisa menjadi motivasi bahwa pendidikan agama di sekolah bisa mendapatkan prestasi. Beliau berharap guru-guru bisa meng-asah ketrampilan bagi dirinya dan anak didiknya untuk memajukkan bangsa Indonesia, terutama bidang Agama Islam. “Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah sedang menggalakkan peningkatan mutu anak didik di bidang agama yang mulai mengalami krisis, contohnya seni kaligrafi, dimana tidak semua kabupaten di Jateng memiliki kader-kader yang mumpuni”, ditambahkan.

Setelah resmi di buka oleh Kepala Kankemenag, peserta dan official menuju tempat lomba yang sudah ditentukan panitia, yaitu Gedung PGRI, Gedung Juang, RM Selera Rakyat, Aula Kantor, dan Masjid Nur Sobirin. Acara dilaksanakan sehari dan selamat berlomba! (Nangim)