Belajar Dari Rumah Tidak Halangi Siswa-Siswi  Raih Prestasi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kab. Pekalongan – Pengumuman hasil Kompetisi Kewarganegaraan Nasional 2022. Dalam pengumuman tersebut 5 Siswa MTs N 1 Pekalongan ukir prestasi yaitu raih 5 medali. Kompetisi yang di selenggarakan Lembaga Kompetisi Indonesia (LKI). Ajang Olimpiade Kewarganegaraan Tingkat Nasional  ini diikuti oleh siswa/siswi tingkat SMP/MTs se-Indonesia secara online. Selasa, 1 Maret 2022

Siswa/siswi berprestasi tersebut antara lain Sifa Tri Kustontiniyah dari kelas 8F meraih medali emas, Ratana Oktavia dari kelas 9E mendapatkan medali perak, Muhammad Taufiq Hidayat dari kelas 9C meraih medali perak, Bintang Din Yan dari kelas 9 E meraih medali perunggu, dan  Neva Elvina Malika kelas 9D raih medali perunggu.

Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini tidak menyurutkan semangat siswa-siswi MTs N 1 Pekalongan  untuk tetap bisa brprestasi dalam bidang apapun. Meskipun belajar dari rumah kelima pelajar ini tetap antusias ikuti lomba hingga mendapatkan prestasi untuk mengharumkan nama madrasahnya.

Muhammad Taufiq Hidayat adalah satu- satunya anak laki-laki dari kelima peraih prestasi dalam kompetisi Kewarganegaraan nasional ini,karena yang empat adalah anak perempuan. Taufiq ini  meraih perak mengatakan senang dan bangga karena bisa menyumbangkan perak untuk madrasah tercinta.

“Senang dan sekaligus bangga bisa menyumbangkan medali perak untuk madrasah yang saya cintai ini. Ini adalah pengalaman pertama kali saya mendapatkan medali dalam olimpiade yang diselenggaran secara onlin. Semoga di olimpiade berikutnya, saya bisa menyumbangkan medali emas,” ujar Taufiq.

Pada kesempatan yang lain, kepala madrasah H. Mukhlisin mengatakan bahwa ini rahmat Allah SWT.

“Prestasi ini merupakan rahmat Allah SWT dan juga hasil kerja keras dari siswa/siswi tersebut. Saya  berharap, keberhasilan ini bisa memotivasi siswa/siswi yang lain agar berani berkompetisi dalam ajang-ajang olimpiade berikutnya baik tingkat kabupaten maupun nasional, baik daring maupun luring,” tegas H.Mukhlisin. (IY-US/Ant/bd).