Bimtek Pelaksanaan Anggaran 2023 bagi MAN dan MTsN, Kakanwil : Perencana Itu Aktor Intelektual

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

 

Semarang (Humas)-Kakanwil Kemenag Prov. Jateng Musta’in Ahmad membuka secara luring Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Anggaran Tahun 2023 bagi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) di Aula Lt. 3 Kanwil Kemenag Prov. Jateng, Rabu (25/1).

“Tujuan bimtek kali ini dapat menyamakan persepsi dan menyatukan langkah mewujudkan target Perjanjian Kinerja (Perkin) tahun 2023, yaitu perihal serapan anggaran 70 persen pada Juli 2023. Saya harap pelaksanaan anggaran harus efektif dan efisien sehingga target yang telah ditentukan dapat tercapai, outputnya jelas dan dapat dipertanggungjawabkan,” tutur Ahmad Baikuni Kepala Tim Perencanaan Kanwil Kemenag Prov. Jateng pada saat melaporkan kegiatan bimtek.

“Istilah perencana yang paling pas menurut saya adalah Aktor Intelektual, memang istilah ngeri-ngeri sedap. Saya membayangkan Aktor Intelektual itu seperti dalang, yang menggerakkan para wayang ya para aktor intelektual ini. Kalau dalam DIPA Kementerian Agama, Aktor intelektualnya ya para perencana hebat itu,” sambung Kakanwil.

“Wayangnya sama, alurnya sama, ceritanya sama. Namun yang menarik ialah jumlah dalang yang mampu menyajikan suasana berbeda satu dengan yang lain. DIPA Madrasah satu dengan lainnya mungkin bisa sama, karena memang sudah pakem, nah disinilah saya mengajak para perencana untuk menyajikan suasana yang berbeda dengan tidak sekedar bekerja namun memberikan etos,” imbuhnya.

Kakanwil juga menegaskan supaya Madrasah harus memberikan kontribusi nyata serta dukungan untuk mewujudkan 7 Program Prioritas Menteri Agama.

“Yang paling dekat ialah transformasi layanan digital termasuk anggaran. Jadi Madrasah Digital, Kelas Digital, Penganggaran dan Pelaporan Keuangan Digital dan seterusnya ini menjadi komitmen Madrasah sebagai bagian dari kapal besar ini untuk memberikan support bagi tercapainya tujuan besar kita secara Kementerian,” tegas Kakanwil.

Bimtek dihadiri oleh Kepala Madrasah dan Bendahara Utama sejumlah 124 orang dari 65 madrasah di Jawa Tengah, yang diselenggarakan selama 4 hari mulai tanggal 24 s.d 28 Januari 2023. (ps/rf)