Klaten – Pemberangkatan calon jamaah haji Kab. Klaten tahun 2015 terbagi menjadi 3 kloter termasuk gelombang ke dua diantaranya kloter 69 diberangkatkan ke Donohudan tanggal 14 September 2015 sebanyak 330 orang calon jamaah haji. Kloter 70 akan diberangkatkan ke Donohudan tanggal 15 September 2015 sebanyak 355 orang calon jamaah haji, dan kloter 72 akan diberangkatkan tanggal 15 September 2015 sebanyak 73 orang calon jamaah haji, untuk pemberangkatan ke tiga Kloter ini di fokuskan di GOR Gelarsena Klaten. Demikian disampaikan Mustari Kepala Kankemenag Kab. Klaten sebagai ketua panitia penyelenggaraan pamitan haji Kab. Klaten dengan bupati dan muspida bertempat di Pendopo Kab. Klaten (1/9).
”Pada musim haji tahun ini terdapat jamaah haji termuda yaitu Dhika Putri Wulandari usia 22 tahun dengan alamat Mlilir Lumbungkerep Wonosari, adapun calon Jamaah Haji tertua adalah Ngatinem Wongsodikromo usia 86 tahun alamat Selogringging Tulung,” ucap Mustari.
”Untuk membantu pelayanan jamaah haji Kab. Klaten akan diberangkatkan Petugas Haji diantaranya Petugas Haji Daerah dan Petugas Haji Nasional, Petugas Haji Daerah 5 orang terdiri TPHD 3, TKHD 2, Petugas Nasional Kloter 69, 5 orang terdiri dari TPHI 1, TPIHI 1 TKHI 3, Kloter 70 Petugas Nasional 5 terdiri dari TPHI 1, TPIHI 1, TKHI 3, Kloter 72 (kloter gabungan ) Petugas Nasional 5 orang terdiri dari TPHI 1, TPIHI 1, TKHI 3,” tambah Mustari
Dalam sambutannya, Bupati Klaten Sunarno menyampaikan menunaikan ibadah haji itu adalah panggilan dari Allah, orang kaya banyak harta belum tentu saat ini mendapatkan panggilan untuk menunaikan ibadah haji, oleh karena itu yang saat ini akan berangkat haji harus betul-betul bersyukur. “Di Mekah dari segi makanan saja sudah berbeda oleh karena itu semua calon haji harus sabar dan ikhlas dengan kesabaran inilah yang nantinya Insya Allah akan menjadikan haji mabrur,” harap Sunarno.
Kami berpesan semuanya calon Haji ini Harus semangat dalam melaksanakan ibadahnya di Tanah suci Mekah perbanyak permohonan ampun kepada Allah, banyak banyak berdoalah karena disana banyak tempat-tempat untuk berdoa yang mustajab, pesan bupati.(GusJun)
