Jepara – Perumpamaan ini disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara, Nor Rosyid, dalam acara Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Jabatan Penghulu dengan tugas tambahan Kepala KUA di Aula 2 Kementerian Agama Kabupaten Jepara, Selasa (08/01).
Ungkapan tersebut digunakan sebagai perumpamaan untuk promosi jabatan bagi pejabat Kepala KUA yang baru saja dilantik. “Hakekatnya pejabat yang dipromosikan atau dinaikkan jabatannya hanyalah dinaikkan sedikit dari jabatan sebelumnya hingga diibaratkan diajukan hanya selangkah sejengkal dan ditinggikan hanya seranting. Kenaikan ini bukanlah kenaikan yang sangat besar hingga membuatnya terbang tinggi. Kenaikan ini jangan sampai membuat lupa diri akan hakekatnya sebagai pegawai pelayan masyarakat” ujar Nor Rosyid.
Nor Rosyid menghimbau pejabat yang baru supaya rendah hati di semua kondisi. “Jangan besar kepala kalau sudah diangkat menjadi pejabat. Karena hakekatnya jabatan tersebut adalah amanah dari Allah SWT bukan dari seseorang. Sedangkan kita semua sama derajatnya dihadapan Allah SWT dan semua yang kita perbuat akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah SWT” tuturnya.
Pemimpin, menurut Nor Rosyid, sesungguhnya bukan berarti yang terbaik. “semua orang mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan pemimpin yang dipilih merupakan orang yang dipercaya oleh Allah SWT mampu memimpin dengan segala kekurangan dan kelebihannya” ujarnya.
Pesan penutup disampaikan oleh Nor Rosyid tidak hanya kepada para pejabat yang dilantik tetapi juga seluruh ASN yang ada dibawah lingkup Kemenag Jepara. “Jika pemimpin berlaku benar, ikutilah. Apabila salah luruskanlah” tutupnya.
Sebelumnya ada Empat orang kepala KUA yang mengalami rolling yakni;
1. Drs. H. Zainuddin yang sebelumnya bertugas di kecamatan Donorojo, kini bertugas di kecamatan Bangsri,
2. H. Taufiq Hidayat, S.H.I, MH yang sebelumnya bertugas di kecamatan Bangsri, kini bertugas di kecamatan Donorojo,
3. Drs. Sarmani, M.Pd.I yang sebelumnya bertugas di kecamatan Jepara, kini bertugas di kecamatan Kembang,
4. H. Hisyam Zamroni, S. Ag. M.S.I yang sebelumnya bertugas di kecamatan Kembang, kini bertugas di kecamatan Jepara.
Sementara dua orang yang dipromosikan adalah;
1. Jamaluddin, S.Ag., yang sebelumnya bertugas sebagai Penghulu Muda di kecamatan Keling, kini bertugas sebagai Kepala KUA di kecamatan Welahan.
2. Drs. H. Ali Imron, M.Pd. yang sebelumnya bertugas sebagai Staf Administrasi Kepenghuluan pada Seksi Bimbingan Masyarakat Islam di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jepara, kini bertugas sebagai Penghulu Muda. (fm/bd)